14. Kamar Wendy

299 56 3
                                    

Mobil Taehyung berhenti lagi, kali ini mereka sudah sampai di depan rumah Wendy.

"Mba ayo bangun" Joy mengusap pipi Wendy yang lembut. Wendy bangun sedikit kaget, "Ah kita udah sampai, maaf ya Taehyung aku ketiduran"

"Gapapa Mbak" Taehyung tersenyum. Mereka bertiga keluar mobil. Wendy membungkuk kepada Tae untuk berterimakasih sekali lagi. Wendy berjalan duluan menuju pintu masuk, meninggalkan Joy dan Taehyung yang sedang berpamitan. Peduli setan Wendy sudah ngantuk mau rebahan di kasur sekarang.

"Joy, makasih udah mau jadi temen aku" Taehyung tersenyum manis ke gadis didepannya. "Apaan sih Tae kok jadi kamu yang makasih, harusnya aku yang makasih udh dianter pulang" ujar Joy berusaha menenangkan jantungnya yang mulai beraksi seakan abis lari maraton.

"Yaudah aku pamit ya" Taehyung masuk ke mobilnya. Tae membuka kaca jendela dan dadah-dadah ke Joy.

"Daah, makasih" ujar Joy melambaikan tangannya. "Tae tunggu" Joy berseru saat Tae mau nutup kaca jendela. Dia mengecup pipi Taehyung secepat kilat.

Joy pun berlari masuk ke rumah menyusul Wendy, meninggalkan Tae yang bengong sendiri dalam mobilnya. Joy bingung sendiri akan sikapnya itu, malam itu dia merasa gila, ah mungkin karena efek koktail yang tadi dia minum saat pesta.

"Mbak, lagi ngapain?" Joy melihat Wendy lagi berdiri di dapur. "Aku lagi mau bikin susu hangat, kamu mau Joy?" Wendy langsung menyiapkan dua gelas. "Makasih Mbak, aku mau ganti baju dulu ya Mbak" Joy masuk kamar.
_____________________________________

#Rumah Taehyung#

Taehyung udah sampai di rumah, dia kecapean dan langsung buka bajunya satu per satu dan merebahkan diri di kasur.

Taehyung yang sudah terlelap tidak menyadari smartphone nya berbunyi terus dan ada beberapa notifikasi pesan yang masuk dari kakao talk.

Taehyung yang sudah terlelap tidak menyadari smartphone nya berbunyi terus dan ada beberapa notifikasi pesan yang masuk dari kakao talk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

______________________________________

#Rumah Wendy#

Pukul 12:00

Wendy dan Joy masih mengobrol sebelum tidur. Mereka sudah lama ngga ketemu, jadi mereka menghabiskan waktu bercerita tentang waktu yang tidak dilewatkan bersama-sama.

Dan arah pembicaraan "girls talk" ini pun tak lain dan tak bukan semakin menjurus ke arah makhluk mars. Of course "Namjja"

"Mba coba ceritain sama aku apa yang terjadi saat Mas Yoongi narik Mba keluar dari ballroom" pinta Joy.
Joy kepo tingkat kecamatan. "Haaaaaaaaaaah dia ngga ngelakuin apa-apa Joy" Wendy menghela napas panjang. "Terus ngapain dia narik Mba keluar ruangan coba?" selidik Joy yang tak puas akan jawaban dari Wendy.

"Aku juga ngga tau, dia cuma bilang
-jangan ngeledek gue di depan temen² gue-" Wendy menjelaskan kejadian antara dia dan Yoongi. Wendy sebenarnya menyembunyikan satu poin penting dari Joy. Yoongi ternyata mengancamnya dengan sebuah tindakan. Setelah bilang dialog tadi dengan Wendy, Yoongi segera mengunci mulut gadis itu dengan bibirnya sendiri. Mengecupnya selama setengah menit. Mengingat kejadian itu membuat muka Wendy panas.

"Trus trus Unnie, apa yang dimaksud Mas Yoongi pas dia bilang ke Unnie -jangan lupa hubungi aku saat udah sampai rumah- " Joy menyebutkan kejadian di Lobby Hotel. Joy ternyata tidak mau menyerah untuk menyelidiki kejadian tadi.

"Nah itu dia aku juga kaget dia tiba-tiba ngomong gitu" ujar Wendy yang tak percaya seorang Min Yoongi bisa ngomong kaya gitu.

"Mba jangan jangan Mas Yoongi suka sama Mba?" tebak Joy seenak jidatnya. "Ngga mungkin, Yoongi itu orangnya narsistik alias lebih mencintai dirinya daripada orang lain 😒 " Wendy memberi alasan karena ia tahu betul sifat teman tapi musuhnya itu, dia ngga mau baper.

"Eeeeyy, siapa tau dia mau berubah demi Mbak" Joy meyakinkan.
"Kita liat aja nanti, mau taruhan? Hahahhaa" Wendy tersenyum sinis 😉 "Aku pasti menang"

"Aku rasa aku yang bakal menang" ujar Joy tak mau kalah. "Yaudah kita liat nanti, sekarang ganti topik, kamu sama Taehyung kok bisa akrab banget padahal baru kenal tadi" selidik Wendy gantian.

"Aku nyambung aja ngobrol sama dia" jelas Joy singkat dan padat. "Oh gitu, ngga ada niatan lain tuh?" tanya Wendy. "Dia/aku?" Joy merasa tertuduh. "Dia dan kamu hahahah" ulang Wendy.

"Kalo aku ngga ada emang pengen nambah pertemanan aja, kalo dia ngga ada juga kayaknya" Joy tidak merasakan hal spesial dari Taehyung, setidaknya Taehyung belum mampu menandingi Sungjae sang mantan terindahnya.

"Tapi kayaknya Taehyung tertarik sama kamu, kalo dia ngajak pacaran gimana?" tanya Wendy to the point.
"kalo itu liat nanti deh aku blm kepikiran, aku harus nyari kerja dulu Mba" jawab Joy singkat

"udah jadian aja, move on lah dari Sungjae" Wendy nyemangatin Joy sekalian jadi kompor. "udah ah hahaha, tidur yuk udah malem"

Joy dan Wendy masuk ke kamar masing-masing. Mereka belum tahu apa yang akan terjadi nanti hanya waktu yang akan memperlihatkan semuanya.
_____________________________________

Hi guys apa kabar?

Gimana abis nonton piala dunia kah?

Laaah?

Salah deng, pasti abis baca fanfic ini kan kekekeke

Gimana ceritanya?

Like dan komment yah kalo bisa share juga.

Review dums kekekek

Tak kasih bonus pic untuk para reader tercintah

Couple pertama kita tercintah - Seulmin 💛💛💛💛💛💛

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Couple pertama kita tercintah - Seulmin 💛💛💛💛💛💛

Mani mani saranghae juseyo.

Cooking RomanceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang