jimin's bubbling

Begundal Rusuh 🍌🍌🍌🍌

BEDEBAH KECIL

Bruk...

Sebuah koper berwarna hitam dengan stiker yang menempel memenuhi badan koper di letakkan dengan kasar juga sang pemilik tampak memeriksa sekeliling seperti pencuri menggeor-gedor pintu rumah dengan tak sabaran.

“Heyyyy tak ada orang di dalamn yahhh ??” orang ini mengintip di celah kecil mencoba melihat ke dalam rumah pasalnnya sudah 30 menit dia berdiri di depan pintu.

“Kok ngeselin banget sihhh udah capek berdiri di sini tauuu mana lapar lagiii eomaaaaaa“ malah nangis, iya dia udah putus asa sosok cantik yang punya rambut sebahu warna rose pink itu jongkok untung pakek jeans jadi nggak keliatan ??
Apannya ??

“Yakkkk...” sosok cantik itu langsung dorong pintu dann taraaaaa ternyata nggak di kunci


Goblok


“Lahhh nggak dikunci ??” dengan santainnya sosok manis dengan lesung pipit di sebelah pipi kananyanya melangkah dengan santai tak lupa koper yang sialnnya berat.

Setibannya di ruang tamu terpampanglah sosok cantik, dengan kaki mengagkang lebar dengan sang dominan tengan melumat nafsu bibir si cantik.

Tapi si sosok beramabut rose pink itu belum sempat noleh karena sibuk sama koper beratnnya sebelum ngadep depan ada tangan yang nutupin matannya dari pemandangan 20++ tersebut.

“Heyyy pasangan mesum “ ucap yang nutup mata gadis tadi si tersangka langsung sadar ada orang lain selain mereka di dsana. Si manis yang tadinnya sibuk ama kopernnya langsung ngadep belakang ternyata ada sosok tampan yang tangannya nutup matannya tadi.

Sialann

Tampan

“Ada apaaa ?? kok di tutupinnn ??” si manis berlesung pipit itu langsung nengok ke depan dan nggak ada apa-apa selain sang oppa dan kekasihnnya.

“Hayooo Jimin oppa lagi ngapaiinnn kaduinn ke mamah yaa ??” sosok itu tersenyum menggoda udah ketebak lagi apa oppannya yang super mesum itu liat aja penampilannya udah kayak orang kena badai.

“Park Yongbi ngapain di sini ??” iyaa sang tersangka Park Jimin dan kekasihnnya lebih tepatnnya tunangannya yang tadi ke pergok, Jimin langsung natep sang adik Park Yongbi yang rempongnnya sama kayak mamahnnya, tapi ngapain disini bukannya di Busan.
Dan lagi itu laki-laki siapa ?? jangan-jangan mereka kawin lari gara-gara hamil duluan ??.

Pemikiran konyol seorang Park Jimin.
Masalah tunangan emang udah terhitung 2 minggu Jimin resmi ngelamar Yoongi buat jadi istrinnya.

Yoongi masih bengong belum ngerti sama ke adaan yang dia tau cuman sosok berparas manis Yongbi adiknnya Jimin. Dan yang di belakang Yongbi Yoongi nggak tau soalnnya pria dengan badan tinggi dan juga tegap pakai topi nggak jelas wajahnnya.

“Oppa kan mamah udah bilang masa iya lupa ?? aku kan sekolah di Seoul masuk SHS” sang gadis mengerucutkan bibirnnya kesal lalu beralih pada Yoongi yang duduk di sofa, duduk di sebelahnnya dan memeluk melepas rindu, sedangkan Jimin masih menatap sosok pemuda bertopi yang masih berdiri di dekat tv apa jangan-jangan dia anggota SWAT yang mau nyergap orang mesum kek dia ??


Lagi-lagi Park Jimin GOBLOK

“Kamu siapa ?? ngapain kesini ?? kenapa bisa masuk ??” Jimin buka suara nggak mau asal tonjok nanti masuk penjara mending tanya dulu ada keperluan apa.

“Pintunnya terbuka, mencegah tindakkan yang iya-iya di hadapan anak di bawah umur” ucapnnya kelem lalu membuka topinnya membuat wajah tampannya terlihat.

“Lama tidak bertemu Hyung” ucapnnya tersenyum tampan sekali Jimin membuka mulutnnya lebar ketika tau siapa lelaki di depannya itu.

“Owww Cha Eunwoo” ucap Jimin lalu beralih ke depan untuk memeluk sosok di depannya mengabaikan tatapan Yoongi dan Yongbi yang bengong.

“Sejak kapan sampai kenapa tidak menghubungiku dulu??” Jimin tersenyum lalu merangkul lelaki yang bernama Eunwoo bersahabat tak seperti tadi yang memancarkan tatapan membunuh.

“Aku sudah menghubungimu 20 kali kalaau kau ingin tahu dan aku sampai sejak satu jam yang lalu tapi karena ada pemandangan LIVE ku urungkan untuk masuk dan 30 menit kemudian dia datang lalu masuk setelahnnya” ucap Eunwoo menjelaskan dan menekankan kata live dengan jengkel.

“Ehemm...” Yoongi berdehem membersihkan tenggorokannya merasa malu tidak seperti Jimin yang tengah menggaruk tengkuknnya yang tidak gatal.