Hari demi hari telah dilalui oleh Anggel. Teror demi teror terus datang mengintai didalam hidup Anggel. Ia semakin merasa resah dengan teror yang tidak kunjung usai. Namun, ia tidak mau terlalu memikirkan hal itu. Dikarenakan ia tidak mau hal itu dapat mengganggu pikiran ia. Sehingga ia nanti tidak dapat fokus kuliah.
****
Anggel pun mencoba untuk melupakan semua masalah yang menimpa dirinya. Ia mencoba untuk merubah pribadinya, menjadi pribadi yang lebih ceria. Dan ia juga mengubah seluruh penampilannya sebelum ia berangkat ke kampus.
Anggel mengubah penampilannya dengan menggunakan pakaian yang lebih casual . Ia juga mengganti warna rambutnya menjadi warna coklat. Dan ia juga berdandan dengan menggunakan bedak, lipstick, eyeliner, maskara, dan blush on berwarna merah muda tepat dibawah matanya. Lalu ia juga menggunakan softlens pada kedua matanya.
Perubahan penampilan Anggel nampaknya memang terlihat berubah drastis. Sosok Anggel yang dikenal dengan penampilan yang natural dan kepribadiannya yang jutek. Kini sudah tiada. Ia benar-benar berubah menjadi pribadi yang ceria dan penampilannya nampak sedikit lebih menonjol dari biasanya.
Anggel pun berangkat ke kampus sudah tidak menggunakan Angkot lagi. Ia kini berangkat ke kampus menggunakan kendaraan beroda dua yaitu sepeda motor. Ia melaju dengan begitu cepat. Sangking cepatnya ia sampai lupa sendiri dijalan. Ia sampai menerobos lampu merah. Karena ia menerobos, akhirnya ia datang nampak lebih cepat dari biasanya.
Anggel pun langsung melaju pelan-pelan. Mengayun-ayun tangannya. Berjalan dengan lunglai. Anggin yang berhembus dengan kencang. Membuat rambut panjang ia, berkibar dengan indah.
Seluruh mata mahasiswa disana langsung tertuju pada Anggel. Pasalnya, kini Anggel benar-benar berubah dratis.
Saat Anggel hampir sama kedalam kelas. Ia berpapasan dengan Jack. Mata Jack sampai tidak berkedip saat melihat penampilan Anggel saat ini. entah ia sangat terpesona dengan penampilan Anggel atau justru ia tidak suka dengan penampilannya saat ini.
"WOYY!! NGAPAIN NGELIATIN GUE!! "
"lo berubah!! "
"kenapa? Cantik ya gue? "
"Sekarang mending lo ikut gue dah"
"Kemana? "
Tanpa menjawab sepatah kata, Jack langsung menarik tangan Anggel dan membawa Anggel ke suatu tempat. Rupa-rupanya tempat itu adalah belakang halaman kampus.
Suasana halaman kampus saat itu benar-benar sepi. Hanya ada ia, Anggel, dan daun-daun yang berserakan.
"Ngapain lo ajak gue kesini!!
"Nanti lo juga tahu"
"Jangan-jangan lo mau ngerjain gue ya? Lepasin tangan gue atau gue teriak!! "
"Udah diem saja. Gue mau jelasin"
"Jelasin apa? "
"Dengerin gue baik-baik ya!! LO NGAPAIN SIH PAKE ACARA DANDAN KAYA GINI!!
"kenapa emangnya? Lo naksir ya? "
"GAK!! LO TUH KALAU KAYA GINI MIRIP BADUT TAHU GAK!! MUKA CEMONG KAYA GITU!!
"lah, yang cemong gue, yang dandan gue, kenapa lo yang ngotot sih!! "
"Gue tuh gak suka liat lo kayak gini. Gue pengen lo tetap jadi diri lo sendiri. Lo gak perlu pake acara dandan gajelas kaya gini."
"Suka-suka gue dong. Kalau lo gak suka juga, gue gak akan rugi kok. "
"Terserah" ujar Jack dengan wajah kecewa dan melepaskan tangan Anggel.
Jack pun perlahan-lahan pergi meninggalkan Anggel. Ia benar-benar merasa kecewa karena Anggel tidak mendengar apa yang dibilang oleh ia.
Saat Jack melangkah lebih jauh. Tiba-tiba terdengar suara teriakan Anggel."GUE BENCI SAMA LO JACK!! NGAPAIN LO ATUR-ATUR HIDUP GUE!! EMANGNYA LO SIAPA?"
Mendengar perkataan itu. Jack langsung memutar balik badannya ke arah Anggel. Dan Jack langsung menghentikan langkahnya dengan air mata yang sudah berceceran.
"LO MAU TAU KENAPA GUE BEGINI? GUE TUH SAYANG SAMA LO!! PUAS!!"
ujar Jack dengan suara yang sedikit menghentak.Saat itu Jack langsung lari pergi meninggalkan Anggel seorang diri. Dan Anggel pun benar-benar kaget mendengar kata demi kata yang keluar dari mulut Jack tadi.
Anggel pun tidak kuasa untuk menahan nangis. Disisi lain, ia merasa bersalah banget dengan Jack. Tapi disisi lain juga, ia memikirkan tentang teror yang datang didalam hidupya. Dimana teror itu, mengaikatkan Jack dengan masalah kematian Ibunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
A N G G E L
Mystery / ThrillerAyahku adalah seorang pekerja keras. Ayahku juga selalu memberikan yang terbaik untuk aku dan Ibuku. Aku bangga memiliki, sosok Ayah yang seperti Ayahku ini. Di suatu hari, saat aku pulang sekolah aku melihat suatu tragedi yang tak pernah aku duga...