"Weekend ini kita pergi yuk, Puncak lah!" Ajak Hani kepada Bella, Gita, Nisa, dan Jane yang sedang menikmati makan siangnya di kantin Fakultas Pertanian yang terkenal dengan Kwetiau terenak se-Universitas.
Nisa yang memberi respon pertama, "ayok! Gue butuh refreshing nih, pusing tiap hari nugas mele"
"Cuusss lah". Giliran Gita yang merespon.
"Berapa lama?". Jane membuka suara sehabis ia menelan habis nasi dalam mulutnya.
"Jumat sore atau siang berangkat, minggu pulang". Jawab Hani.
Gita mengacungkan jempolnya, "siipp".
"Oh boleh tuh". Jane menyetujui ajakan sahabat-sahabat perkuliahannya yang memang sering menghabiskan waktu bersama ketika waktu luang.
Bella masih berkonsentrasi melahap kwetiau yang sedari pagi sudah ia inginkan. "Bew, ih gimana?" Nisa menyikut tangan Bella yang berada di sebelah kirinya.
"Hah?" Jawabnya heran.
Semuanya berdecak sebal, kebiasaan Bella jika sudah bertemu makananan favoritnya dia tidak bisa berkonsentrasi ke-hal lainnya. "Kita ke puncak, jumat, sabtu, minggu ini. Gimana?" Nisa menjelaskan.
Bella berpikir sejenak. "Weekend?"
"Menurut lo Bew?" Hani benar-benar kesal.
"Eh hari sabtu si Farhan ngajakin nge-gym". Bella mengingat janji yang sudah ia buat dengan Farhan semalam.
Hani memasang wajah kecewa, "yah bolos sekali doang engga apa apa kali, Bew".
"Iya nih, lama nih kita engga muncak". Begitu kata Nisa.
Bella mengangguk-anggukan kepalanya. "Kalo engga ajakin aja tuh si Farhan, sama yang lainnya". Usul Jane.
"That's good idea, isn't more good?". Hani menjawab dengan semangat.
"Halah dasar, bilang aja lo kepengen ketemu Ken". Gita meledek. "Nah lo tau", Hani cengengesan.
"Yudah gue ajak dulu deh". Bella menyetujuinya.
Bella Haritsa Wijaya
Weekend ini muncak yo? Barengan ama curut-curut gue, gym-nya skip dulu.
Farhan Pratama Putra
Lah? Muncak? Naik gunung maksud lo?
Bella Haritsa Wijaya
Ke puncak maksud gue, dodol. Biar lancar pdkt sama Jane, pujaan hati lo. Kurang baik apa gue?
Farhan Putra Wijaya
Anjay. Lo emang pengertian banget Bew, i'm in.
Bella Hartisa Wijaya
Gue orangnya emang engga suka punya utang budi
Farhan Putra Pratama
Anjjir
"Farhan ikut katanya". Kata Bella, sambil memasukan handphone-nya kedalam tas dan melanjutkan aktivitas makannya.
