"Lah nih orang tidur di sini?" Seru Gita, ketika ia melihat Bella yang tertidur di kursi ruang tengah villa.
"Apaan Git?" Hani bertanya ketika ia baru keluar dari kamar yang menempatkan Hani, Gita, Nisa, dan Jane bersamaan, termasuk dengan Bella, namun entah kenapa Bella malah tertidur di kursi.
Gita menunjukan ke arah kursi melalui gerakan kepalanya. "Ini si Bella, malah tidur di kursi doi".
"Oh". Tampaknya Hani cuek, dan mungkin ia masih kesal kepada Bella. Selanjutnya, Hani langsung menuju dapur membuat susu, dan mengambil sarapan yang sudah disediakan oleh penjaga villa tersebut.
Gita menggerakan badan Bella, "Bew bangun Bew".
Tidak ada pergerakan dari Bella, ia masih menikmati tidurnya yang baru dua jam ia nikmati.
"Bew ih!!". Kini gerakan Gita lebih keras dari awal.
Farhan muncul tiba-tiba dari arah kiri Gita. "Lah nih anak malah tidur di sini, bukannya di kamar".
Gita menoleh ke arah Farhan. "Bangun lah, susah banget dibangunin nih anak". Gita menyuruh Farhan membangunkan Bella.
"Bew bangun!!" Katanya sambil menggerakan tangannya kearah kepala Bella.
Namun, Bella masih engga membuka matanya.
"Hey!!!" Kini Farhan menggerakan tangannya ke arah pipi Bella.
"Eeeuuunnggghh". Bella mengeluarkan erangannya, perlahan ia membuka matanya.
"Bangun! Udah siang Bew". Farhan memberi tau Bella.
"Jam berapa emang?"
"Jam 8". Gita menjawab pertanyaan Bella yang sedang duduk di lantai beralaskan karpet, yang sedang menikmati sarapannya.
Bella menganggukan kepalanya.
"Lo malah tidur di sini?" tanya Farhan.
"Ketiduran gue, ngantuk". Jelas Bella kepada Farhan yang masih duduk menghadap ke arah wajah Bella.
Ada suara pintu yang terbuka dari arah kamar perempuan, Farhan mengangkat kepalanya ingin tau siapa yang keluar dari sana. Siapa tau Jane, dan benar saja Jane keluar masih dengan muka bantalnya yang membuatnya semakin menggemaskan.
"Eh Jane, baru bangun". Sahut Farhan ke arah Jane.
Jane menoleh ke sumber suara, ia hanya tersenyum. Dan mengarahkan kakinya menuju meja makan yang sudah tersedia nasi goreng, telur, sosis, dada ayam, dan salad untuk mereka sarapan. Serta sudah ada Hani yang duduk di sana.
Melihat langkah Jane, Farhan mengikutinya dan meninggalkan Bella yang masih tertidur di kursi namun dengan mata yang sudah melek. Ia melihat ke arah mana Farhan akan melangkah.
Gita memperhatikan adegan tersebut, ia melihat ekspresi Bella yang sepertinya ada sesuatu yang mengganjal, menurutnya.
"Cuci muka sana, gosok gigi. Terus sarapan". Titah Gita, yang membuyarkan konsentrasi Bella.
"Sejam lagi deh gue tidur, jam 9 bangunin gue yah Git". Bella menjawab dengan menyuruh Gita membangunkannya kembali.
"Lah nih anak"
Namun Bella sudah memejamkan matanya kembali dan memeluk dirinya sendiri dengan sepi.
