Ku tengok pagi yang indah
Yang terbuka sinarnya dipantulan jendela
Mentari pun menyapa
Menyambut hari yang indah di duniaKu berkutat dilayar handphoneku
Melihat semua pesan terpampang
Kupikir dari seseorang
Ternyata hanya dari grup kelaskuWaktu berlari
Jam pun menari
Hatiku kini menanti
Pesan yang selalu kau cariKau menanyakan kepada teman ku
Semua tentang sifat-sifatku
Tapi ..
Ada satu yang ku tahu , kau tidak melihat fisik ku
Tapi , kau melihat sikapku . .Hati loncat kesana kemari
Seperti trampolin yang di naiki kelinci
Sampai aku tak ingin melepasnya pergi
Namun takdir tak mendukung lagiSekarang kita hanya bisa memperbaiki diri
Menciptakan segala rasa sepi
Hingga akhirnya jauh tak bertepi
Dan larut dalam kesedihan sendiriMasa lampau yang terlalu membuatku melampaui keceriaan diri