3.Pengen pulang

2.8K 345 43
                                    

Rhea terbangun dalam keadaan malam hari, dia bisa tau karna ruangan tempatnya tidur gelap tidak ada cahaya dari jendela. Dan lagi Rhea tidak bisa bergerak leluasa karna seperti ah tidak! Dia memang sedang dipeluk dengan erat, Rhea saja tidak bisa menggerakkan badannya.

Rhea mendongak dan melihat seorang pria tampan yang sedang tidur, terlihat sangat damai. Rhea seperti melihat pangeran, dalam keadaan gelap seperti ini pun Rhea bisa melihat rahang tegas yang membuat jantung Rhea berdetak.

Lagi Rhea mencoba melepaskan pelukan yang lebih mirip lilitan padanya, sangat tidak nyaman. Namun seberapa keras mencoba Rhea tidak berhasil, pria yang sedang memeluknya juga tidak terganggu sama sekali. Menyerah, Rhea menyandarkan kepalanya di dada bidang pria itu.

"Sudah menyerah kitty?"suara serak itu membuat Rhea kembali mendongak dan menatap pria yang juga tengah menatapnya intens itu dengan berbinar, berpikir bahwa pria ini akan melepaskannya.

"Aku mau pulang"lirih Rhea, masih dengan binar matanya.

"Kita sudah pulang kitty, ini rumah barumu"jawab Sean membuat binar mata Rhea pudar, dan Sean tidak menyukai itu.

"Tapi tapi aku mau pulang"

"Berhenti merengek atau akan aku bakar rumahmu dengan keluargamu"ancam Sean.

Sudah cukup Rhea berakting manis, Rhea menggigit lengan Sean kencang hingga membuat Sean tersentak dan melepaskan pelukannya.

Rhea segera bangun berlari mencari saklar lampu dan menghidupkan lampunya, kini ruangan itu terang terdapat Sean yang duduk dengan telanjang dada dan melihatnya remeh.

"Ternyata kucing kecilku ini sangat nakal"kata Sean dengan smirk yang justru membuatnya semakin tampan.

"Oh ya? Mari kita lihat apa yang bisa kucing kecil ini lakukan"balas Rhea.

Rhea menerjang Sean dan juga memberikan pukulan pada wajahnya, Sean hanya tersenyum, kini Rhea berada di atas tubuh Sean,  Rhea mengepalkan tangannya di udara menjaga jaga untuk memberikan pukulan lagi, tapi Sean hanya tersenyum lembut kepadanya. Terdapat memar di pipinya akibat pukulan Rhea.

"Aku tau kamu bisa bela diri dan ternyata pukulan yang lumayan"

"Kenapa aku? Kamu saingan bisnis ayahku?"

"Aku tidak bersaing dengan yang bukan levelku"

"Shit!"

Saat Rhea akan memukulnya, Sean dengan cepat menangkap tangan Rhea dan mendorongnya hingga berbalik Rhea yang berada dibawahnya, tidak menyerah Rhea terus berontak hingga mereka terjatuh dari ranjang.

Dengan cepat Rhea kabur dari kamar Sean, berlari menuruni tangga hingga dihadang oleh beberapa bodyguard milik Sean.

"Kitty tunjukkan bakatmu"kata Sean seolah seorang ayah yang sedang mendukung anaknya.

Rhea menatap tajam kepada Sean, lalu mulai melawan 4 bodyguard didepannya. Walaupun mendapatkan beberapa pukulan Rhea nyatanya tetap menang, Sean memandang takjub kepada gadisnya itu.

Ternyata dia tidak salah memilih, pikirnya. Rhea kembali berlari menuju pintu keluar tapi sebelum membuka pintunya. Pintu itu dibuka lebih dulu dari luar yang mengakibatkan Rhea terjatuh.

"Siapa nih?"

"Oh Astarhea, sudah bertemu sean ya?"

"Buset bro, cewek lo lulusan stm? Babak belur begini"

Crazy StrangerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang