Sudah seminggu berlalu sejak kejadian ditaman waktu itu,Shuhua masih tidak mau
Miyeon berada dikekatnya,
bahkan,kalau bisa Shuhua tidak mau sampai bertemu dengan Miyeon,dan hal itupun membuat Miyeon sedih,sampai belajarpun Miyeon tidak bisa fokus,Yuqi yang melihat Miyeon seperti itupun merasa iba, karena Miyeon adalah teman dekatnya.Bel istirahat pun tiba,sementara teman-teman sekelas Miyeon senang mendengar bel itu,Miyeon terlalu malas untuk bereaksi seperti teman-temannya yang lain,pandangannya masih saja betah mengarah kearah luar jendela.Yuqi yang tidak tahan melihat Miyeon seperti itupun mendekatinya,"Miyeon-ah aku ingin bicara denganmu"ucap Yuqi.
"hmm.....aku sedang malas Yuqi-ah,aku rasa kalau kita bicara nanti pasti tidak akan nyambung"sahut Miyeon menolak ajakan Yuqi sambil masih memandang keluar jendela.
"ini soal Shuhua"ucap Yuqi sambil memandang lekat Miyeon.miyeon yang mendengar nama Shuhua disebut langsung mengalihkan pandangannya kearah Yuqi.
'b..begitu aku menyebut Shuhua dia langsung semangat begitu,entah kenapa aku malah jadi sedih,eh!? aku tidak boleh seperti ini,tidak'batin Yuqi.
"ayo ikut aku ketaman"sambung Yuqi.Miyeon pun meng'iya'kan ajakan Yuqi,lalu mereka berdua pun pergi ketaman.
"jadi ada apa dengan Shuhua"tanya Miyeon cemas
'ya-ampun lihatlah wajah cemasnya itu,begitu pentingnya kah Shuhua baginya'batin Yuqi.
"aku ingin tanya terlebih dahulu Miyeon-ah, apakah Shuhua itu penting bagimu??"tanya Yuqi.
"eh,kenapa tiba-tiba??"tanya Miyeon balik.
"sudah jawab saja aku mau mendengarnya darimu langsung"ucap Yuqi.
"hmm...p-penting!,Shuhua itu penting sangat penting bagiku"seru Miyeon
'ya tuhan ,entah kenapa mendengar kalimat itu dari mulutnya langsung, terasa lebih sakit untuku'batin Yuqi.
"mungkin saat ini Shuhua itu sedang tertekan,dia berpikir kalau kau ada didekatnya malah akan membuatmu menderita,
padahal kenyataanya adalah sebaliknya bukan?.saranku kau harus menekankan hal itu padanya,tapi untuk sekarang mengungkapkannya secara langsung mungkin adalah hal yang Sia-sia,yang terlebih dulu harus kau lakukan adalah membuat dia nyaman untuk berada didekatmu dulu.hmm...seperti melakukan hal yang disukai olehnya."jelas Yuqi."melakukan hal yang disukai Shuhua"gumam Miyeon.
"ah!Shuhua kan suka music"sambung Miyeon
"nah benar,mungkin kau bisa menciptakan lagu atau menyanyikan lagu yang bagus untuknya"ucap Yuqi.
"sebenarnya aku cukup berbakat sih dibidang itu,t-tetapi aku punya kenangan buruk dengan yang namanya music "ucap Miyeon
"hah~ Miyeon-ah aku tidak tahu mau menyebut ini apa,tapi aku rasa kau mencintai Shuhua,dan kau tahu bukan, yang namanya cinta itu juga butuh yang namanya pengorbanan"jelas Yuqi yang seketika membuat pipi Miyeon merah padam
"jadi maksudku ,kau harus berkorban untuk menghadapi kenangan burukmu itu,untuk kembali membuat music yang indah agar dapat meraih orang yang kau cintai itu"sambung Yuqi.
'dari setiap kata yang aku ucapkan untuk menyemangati Miyeon,disetiap kata itu pula seperti ada pedang yang menusuk hatiku dalam-dalam'batin Yuqi.
"k..kau benar Yuqi-ah mungkin kau benar kalau aku mencintai bocah itu,karena entah kenapa setiap aku dekat dengan dia,getaran yang aku rasakan di tubuhku terasa berbeda"ucap Miyeon.
"nah kalau begitu bersemangatlah,aku tidak mau Miyeon ku ini,menjadi siswi yang galau setiap hari dikelas"ucap Yuqi sambil mencubit hidung Miyeon seraya tertawa.
![](https://img.wattpad.com/cover/156370751-288-k471578.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Nada-Nada cinta(GxG) [COMPLETE]
RomansaMiyeon x Shuhua, (G)i-dle fanfict bercerita kisah cinta antara Miyeon gadis dingin yang punya kenangan buruk dengan musik sehingga membuat dirinya sangat membenci musik,dan Shuhua gadis cantik nan manis pecinta musik yang punya mimpi membuat semua o...