#5

1K 93 1
                                        

Kini Miyeon sudah mulai bisa fokus belajar karena saran dari Yuqi semalam,tapi kini Miyeon bingung,sejak saat datang kesekolah tadi pagi Yuqi masih belum menyapanya,
padahal biasanya Yuqi-lah yang bersemangat kalau bertemu Miyeon,Miyeon-pun bingung karena dia belum pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya.

'ada apa dengan Yuqi? tidak seperti biasanya,hari ini dia terlihat tidak bersemangat,apa aku tanyakan saja nanti'batin Yuqi.

.

.

.
Bel istirahat pun tiba,saat semua orang sudah keluar dari kelas,Yuqi masih berdiam diri dimejanya dengan pandangan kosong sambil melamun,padahal biasanya dia langsung mengajak Miyeon kekantin,Miyeon pun mencoba mendekati Yuqi.

"Hmm~,Yuqi-ah mau kekantin??"ucap Miyeon.

"eoh!? ah ternyata Miyeon hehe, maaf aku melamun"ucap Yuqi yang terlihat buyar dari lamunannya.

"k-kau sedang ada masalah Yuqi-ah??dari tadi kulihat kau terus melamun?"tanya Miyeon

bukannya menjawab Yuqi malah menatap mata Miyeon sangat dalam.'entag kenapa Miyeon-ah,untuk sekarang kalau aku melihat wajahmu seperti ini hatiku merasa sakit'batin Yuqi.

"ah,aku tidak apa Miyeon-ah ,aku sepertinya hanya kurang tidur saja semalam hehe,oh iya! aku keUKS dulu yah mau numpang tidur,hehe tolong bilang pada ketua kelas ya,Miyeon-ah"ucap Yuqi sambil tersenyum,padahal sekarang hatinya sedang tidak tersenyum seperti itu.

"apa mau aku temani Yuqi-ah??"tawar Miyeon.

"ah tidak perlu hehe,kau kan sedang ada project untuk Shuhua,fokuslah pada hal tersebut Oke"ucap Yuqi lagi sambil kembali memaksakan senyumnya

'kelihatannya aku harus segera pergi,kalau tidak aku bisa mati karena hatiku semakin sesak kalau lama-lama disini'batin Yuqi.

"aku pergi yah,Miyeon-ah"ucap Yuqi lalu pergi keluar dari kelas.

"ada apa dengannya?"gumam Miyeon.
.

.

.

kini Yuqi berada di atap Gedung sekolah,dia bohong pada Miyeon agar Miyeon tidak mengikuti nya,karena saat ini dia ingin sendiri dulu saat ini,Yuqi sedang berdiri di pagar pembatas di atap gedung itu,memandang kebawa,lalu kembali mendongakkan kepalanya keatas memandang langit,sambil menutup mata,merasakan setiap hembusan angin yang menerpa tubuhnya.

"eoh??siapa itu ??mengapa dia dekat sekali dengan pembatas atap itu"ucap seseorang yang ternyata adalah Sujin.

"a-apa jangan-jangan dia mau bunuh diri?"sambung Sujin.

Sujin pun berlarinke arah Yuqi dan memeluknya erat dari belakang."Yak!! sudah terlalu banyak orang yang mati tidak jelas dengan cara seperti ini!!,masa depanmu masih panjang,tolong jangan lakukan hal yang bodoh!!!aku tidak mau sekolah ini masuk berita besok pagi!!"teriak Sujin panik sambil terus memeluk Yuqi erat.

"yak!!lepaskan!!"ucap Yuqi.

"tidak mau!!!"jawab Sujin.

"yakk!! apa kau gila!?eoh?"ucap balas Yuqi.

"kau yang gila,sedang apa kau mau bunuh diri seperti itu!!!"ucap Sujin.

"mwo!!?siapa yang mau bunuh diri?"tanya Yuqi.

"eoh?b-barusan kau kan-"ucap Sujin bingung.

"haiss sibodoh ini lepaskan!lepaskan"ucap Yuqi sambil memukul-mukul tangan Sujin agar melepaskan pelukannya,Sujin pun melepaskan pelukannya.

" eoh?kau yang orang yang kemarin itukan??dasar mesum"ucap Yuqi.

"mwo mesum? aku baru saja ingin menyelamatkanmu"ucap Sujin.

Nada-Nada cinta(GxG)  [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang