#13

818 70 10
                                    

   Miyeon baru saja sampai disekolah,lebih tepatnya dia sudah ada di kelas.Dia sedang merenungi permintaan ayah Shuhua,dia harus mencari bukti yang kuat untuk membuktikan bahwa Shuhua bukanlah pembunuh,atau yang menyebabkan Minnie meninggal,
dan kini yang dia punya hanya modal keyakinan.

"eoh Miyeon?"ucap Yuqi yang baru saja sampai di kelas dan melihat Miyeon sedang merenung.

'haisssh tuh kan dia merenung lagi,kenapa sih susah sekali untuk dia bahagia'batin Yuqi.

Yuqi pun menghampiri Miyeon dan memukul pundak Miyeon pelan, agar dia sadar dari lamunannya.

"eoh? Yuqi kenapa??"tanya Miyeon.

"kau lah yang kenapa??"kenapa melamun begitu??"tanya Yuqi balik.

"soal Shuhua ya?"sambungnya lagi.yang dijawab Miyeon dengan anggukan.

'eoh!?soal Shuhua??apa berarti Miyeon tahu soal Shuhua pergi dengan ketua Osis'batin Yuqi.

kemudian pun Yuqi menarik satu kursi kosong dan duduk disebelah Miyeon.

"eumm...begini,jadi kau sedih karena Shuhua berjalan dengan ketua osis itu?"tanya Yuqi.

"eung?ketua Osis??"tanya Miyeon balik.

"eumm itu loh,Seoyeon Sunbae"jelas Yuqi.

"owhhh....maksudmu si pendek itu"ucap Miyeon.

"eoh? jadi benar kau tahu Shuhua kemarin pergi berdua dengannya?jadi sekarang kau sedih karena itu ya?"tanya Yuqi bertubi-tubi.

"eung...aku tahu,bahkan aku tahu kau hampir membocorkan perasaanku kepada Shuhua"ucap Miyeon sambil mempoutkan bibirnya kearah Yuqi.

"upss,hehe maafkan aku ya "ucap Yuqi sambil cengengesan.

"tapi kenapa kau bisa tahu semua itu??"sambung Yuqi.

"aku mengikuti kemanapun mereka pergi kemarin,aku tahu karena sehari sebelum mereka pergi,karena Shuhua sudah bilang padaku kalau si boncel itu ingin mengajaknya jalan-jalan,dia tidak enak menolak ajakannya,karena sudah bilang iya sebelumnya.Maka dari itu aku mengikuti mereka."jelas Miyeon.

'ya-ampun aku sudah berprasangka yang tidak-tidak terhadap Shuhua kemarin,aku kira dia mempermainkan perasaan Miyeon,ternyata dia sudah minta izin pada Miyeon terlebih dahulu'batin Yuqi.

"terus sekarang apa yang membuatmu melamun seperti ini?"tanya Yuqi.

"eoh,eumm....begini-"Miyeon pun menjelaskan kejadian kemarin malam pada Yuqi.

"jadi kau sudah bertemu dengan ayahnya ya?hehe"ucap Yuqi.

"hehe begitulah"balas Miyeon.

"jadi intinya sekarang kau bingung bagaimana cara membuktikan kalau Shuhua itu tidak bersalah kepada semua orang yang ada disekolah ini?"tanya Yuqi.

Miyeon pun mengangguk...

"eung sebentar"seru Yuqi kemudian mengotak-atik ponselnya,Miyeon pun menatap Yuqi bingung.

"nah Sudah,sekarang cek pesan dariku di ponselmu"pinta Yuqi.

Miyeon pun menurut,kemudian melihat chatt dari Yuqi,dilayar terlihat dua kupon tiket untuk menonton.

"eung apa ini??Yuqi-ah aku sedang tidak ingin menonton"ucap Miyeon polos sambil menatap Yuqi bingung.

Yuqi pun menghela nafas berat,kemudian mencubit hidung Miyeon,"agrrhh s-sakit-sakit Yuqi-ah"ringis Miyeon.

"kau ini bodohnya kelewatan atau bagaimana sih??begini,aku kirim tiket itu untuk dua orang bukan?nah ajaklah Shuhua nonton,saat sedang bersamanya,sebisanya carilah moment yang pas,agar kau bisa bertanya tentang apa yang terjadi padanya dan Minnie beberapa bulan yang lalu,yah dengan Shuhua menceritakan Semuanya ,mungkin akan lebih mudah untukmu mencari bukti itu,karena yang aku tahu,
Shuhua tidak mau menceritakan kejadian yang sebenarnya pada siapapun,bahkan sampai saat ini"jelas Yuqi.

Nada-Nada cinta(GxG)  [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang