Desember ke januari
Sebuah takdir pada lebat musim penghujan
Sebuah anugerah lewat dentuman-dentuman gemuruh
Sebuah lampiran dari surat tak beralamatDesember ke januari
Mengukir karya indah soneta
Pada tanggal-tanggal setelahnya
Perihal padam kata-kata dalam gambarannyaDesember ke januari
Kisah antara sanubari dan gelagat angin
Berhembus hampa tanpa sengauan
Begitu luluh pada teduh desauanDesember ke januari
Kala pujangga bercerita pada akar-akar genangan
Merengkuh rindu dari pasaknya
Mengambil jiwa dari sang penciptanyaDesember ke januari
Sebuah aksara akhir tahun dalam lembar-lembar sembilu
Sebuah akhir dari jatuhnya huruf dan nyanyian nestapa
Sebuah awal bagi sendiri dan abadiJanuari hingga kini
Melepas semua renjana
Menghapus kenangan dalam basahnya daun kenanga
Membalik pada jalan yang seharusnyaBelum lupa nampaknya,
Belum mengerti sepertinya,
Belum sadar yang seharusnya,
Belum berakhir puisinya.Berbahagialah, karena itu pilihanmu.