Sebuah gedung sekolah yang penuh sejarah akan menjadi saksi pertemuan kita berdua. Hari itu aku menemukanmu diantara beratus-ratus manusia. Aku diizinkan oleh Tuhan untuk bertemu denganmu. Sebelumnya aku tidak pernah mengenal apa itu cinta. Menyukai seseorang yang asing adalah hal yang tidak biasa ku lakukan. Pekerjaanku sehari-hari hanyalah belajar dan belajar. Tidak untuk mencintai seseorang yang ku anggap spesial.
Entah mengapa, saat aku bertemu denganmu. Kamu memberi kesan pertama yang menarik, senyum yang terukir dibibirmu adalah nikmat terindah yang pernah ku lihat sebelum aku mengenal apa itu cinta.
Saaat itu...
Aku melihatmu dengan pandangan yang heran.
Kamu tersenyum. Aku tidak bisa mengajakmu berbicara.
Cukup sulit.
Hari ini berakhir dengan sebuah senyuman darimu tanpa balasan yang kamu terima dari senyummu untukku.
KAMU SEDANG MEMBACA
PenggemaRahasia
Teen FictionPenggemaRahasia akan menjadi sosok yang misterius. Bagi sebagian remaja menjadi PenggemaRahasia adalah hal yang menyakitkan. Sebab apa? Sebab cinta yang ia miliki hanya mampu dirasakan sendiri olehnya. Tetapi tidak bagiku. Menjadi seorang PenggemaR...
