19 : 00 wibSaat ini sedang hujan deras. Petir dan kilat dimana - mana—
Hyera masih ada di jalan. Dia jalan kaki, dari bukit tadi ke rumahnya.
Entah udah berapa jam dia hujan - hujanan di jalan. Dia ga juga sampe ke rumahnya.
Pertama, karna letak bukit ini sama rumah hyera itu jauh.
Kedua, karna sekarang sedang hujan deras.
Ketiga, karna hyera emang gamau pulang dulu.
Dia gamau jungkook sampe tau, kalau dia abis nangis. Dia juga gamau, jungkook tau kalau dia habis ketemuan sama taehyung.
Iya. Hyera emang ga izin sama jungkook sebelumnya. Karna dia tau, pasti jungkook gak akan ngizinin dia untuk ketemu taehyung lagi.
Sekarang tubuh hyera basah kuyup. Terguyur hujan.
Hyera nangis di tengah - tengah hujan, ngerasain betapa hancurnya dia saat ini.
Dia harus ngelupain taehyung, dan semua kenangan tentangnya selama ini.
Semua kenangan Indah mereka berdua.Disaat semuanya masih baik - baik aja.
Dan juga kenangan pahit mereka berdua.
Sewaktu jennie hampir ngebunuh hyera, pada saat itu.Mungkin kalau taehyung ga datang tepat waktu, hyera gaakan bisa bernafas saat ini.
Taehyung adalah penyelamat hidup hyera.
Sebenci apapun hyera sama taehyung, taehyung tetep punya jasa untuk hyera.
Hyera gapernah nyangka kalau semuanya akan berakhir seperti ini.
Menyakitkan.
Dulu hyera sempet pernah berpikir untuk bisa punya masa depan bersama taehyung.
Nikah, punya keluarga, dan hidup bahagia.
Tapi itu cuma harapan yang gak akan pernah terjadi.
Semuanya udah hancur.
Hancur berantakan.
Hyera harus bisa terima kenyataan, kalau taehyung udah bukan milik dia lagi.
Taehyung udah jadi milik irene, dan anaknya nanti.
Hyera harus bisa belajar melupakan dan merelakan taehyung hidup bahagia dengan orang lain.
Hyera memang termasuk perempuan yang tegar.
Tapi kalau gini, dia juga ga sanggup.
Rasanya sakit banget.
Hyera pun jatuh tersungkur.
Di tengah derasnya hujan, malam ini.
Menangis ditengah hujan, memang yang terbaik. Karna gak akan ada yang tau, seberapa banyaknya bulir air mata yang jatuh.
Hyera nangis sekeras kerasnya disitu.
Dia ga perduli dengan tubuhnya yang udah basah diguyur hujan.
Yang ada dipikirannya cuma taehyung.
Tapi tiba-tiba, hyera ngerasain hujan disekitarnya berhenti secara tiba - tiba.
"Ngapain sih hujan - hujanan?"
"J-jimin??"-hy
"Udah bosen sehat ya? Mau sakit? Iya?"-jm
"G-gue-"-hy
"Hati boleh sakit, badan lo jangan"-jm
"..... Maaf"-hy
"Kenapa minta maaf? Sekarang bangun. Jangan duduk di jalanan."-jm
Dengan perlahan, hyera nurutin perkataan jimin. Dia bangun, dan sekarang menghadap jimin.
Hyera masih nunduk, sedangkan jimin tetep natap hyera dengan intens, dari tadi.
"Lo ngapain disini? Kenapa hujan - hujanan? Dari mana?"-jm
"G-gue t-tadi abis.. Emm-"-hy
"Kenapa lo nangis tadi?"-jm
"G-gue g-ga nangis kok! Enggak!"-hy
"Jangan pikir gue ga ngeliat, lo nangis ra."-jm
"....."-hy
"Sekarang jujur sama gue, lo abis darimana?"-jm
"G-gue a-abis jalan jalan aja s-sebentar"-hy
"Enggak. Jangan bohong. Gue tau lo bohong sekarang."-jm
"Lo abis dari mana"-jm
"G-gue.. "-hy
"Abis ketemu taehyung kan?"-jm
Kenapa jimin bisa tau.. -hy
Gue tau segalanya tentang lo, ra.. -jm
"Kenapa diem? Udah gabisa bohong lagi?"-jm
"....."-hy
"Hyera"-jm
"Gue putus sama taehyung, jim... "-hy
"Apa???"-jm
"Gue gabisa egois.. Irene dan anaknya butuh taehyung.. "-hy
Tangis hyera mulai pecah. Jimin bisa ngerasain gimana kehancuran hati hyera saat ini.
Hyera nangis didepan jimin. Masih di tengah hujan.
Rasanya jimin ikut ngerasain sakitnya. Jimin sesak ngeliat hyera hancur seperti ini.
Andai aja dari awal hyera cintanya sama dia, mungkin hyera gaakan sakit kayak gini.
Jimin pasti bakal selalu berusaha untuk ngebahagiain hyera, bagaimanapun caranya.
"Udah, ra berhenti nangisnya.."-jm
"Kenapa semuanya harus kayak gini.. "-hy
"Kenapa dari awal gue harus cinta sama taehyung.. "-hy
"Kenapa Tuhan harus mempertemukan gue sama dia, kalau ujungnya kayak gini.. "-hy
"Karna terkadang Tuhan hanya mempertemukan, tidak menyatukan, ra. "-jm
"Sakit jim.. "-hy
Seketika itu juga, jimin langsung narik hyera ke dalam pelukannya. Membiarkan payungnya jatuh, sehingga hujan dengan bebasnya membasahi tubuh mereka berdua.
Jimin meluk hyera dengan erat. Sedangkan hyera sedang nangis didalam pelukan jimin,
Kenapa rasanya sakit banget, ngeliat kamu kayak gini, ra.. -jm
"Udah hyera.. Jangan nangis lagi ya.. "-jm
"Masih banyak orang yang sayang sama lo.. "-jm
"Masih ada jungkook, gue, sama anak bangtan yang lain. "-jm
"Kita semua sayang sama lo.. "-jm
Aku sayang sama kamu, ra.. -jm
Aku janji ra, aku akan bikin kamu bahagia lagi.. Gimana pun caranya..-jm
--------
"Halo, mingyu?"-jm
"Ada apa, jim tumben lo nelpon gue?"
"Gue butuh bantuan lo. Temuin gue di net cafe, besok sore."-jm
----------
Tbc.
Hehe, mas jimin mau ngapain tuh mas?
![](https://img.wattpad.com/cover/151203684-288-k430454.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Long Distance Relationship - Kim Taehyung
Fanfictionsequel of gesrek - kth Long distance relationship itu susah, ga gampang.