POLARIS

Pahlawan Shinobi

Polaris
Naruto © Masashi Kishimoto
Uzumaki Naruto x Uchiha Sasuke
boyslove fanfiction

Chapter 1

*

Semi canon, berlatar dunia shinobi setelah perang besar melawan Madara dan Kaguya. Bedanya, di sini hokage keempat dan sang istri belum meninggal, begitu pula dengan Jiraiya-sensei.
Uchiha Sasuke satu-satunya Uchiha yang tersisa seperti di anime, namun di fanfic ini Sasuke tidak memiliki kekuatan hebat, dia hanya shinobi biasa-biasa saja.
Naruto seorang tuan muda yang baik hati, bayangkan seperti Boruto yang populer dengan status dia yang merupakan putra hokage namun versi ramah dan rendah hatinya.

*

Ia menjatuhkan badan kurusnya ke tanah berumput, di sebuah hutan lebat. Selain karena waktu sudah beranjak petang, lebatnya pepohonan semakin mempersulit penglihatan.

Ia harus siap siaga memasang pendengaran dan indera lainnya dalam kegelapan.

Bahunya terluka, kening kanan berdarah, dan hidung membiru, pegal sekali jika tersentuh. Itulah keadaannya saat ini.

Menjalankan sebuah misi, mengawal seorang putri dari kerajaan besar memang tidak akan berjalan mudah. Saat ini dirinya hanya berharap sang klien terhormat dalam keadaan aman.

"Sasuke? Uchiha Sasuke? Kau mendengarku?"

Sebuah suara mengalun dalam kepalanya. Ada seseorang yang tengah membuat komunikasi jarak jauh dengannya.

Syukurlah.

"Ya! Aku mendengarmu, Suigetsu-san!" sahutnya sambil membenarkan posisi duduk.

Mata hitamnya menjelajahi hutan. Hanya ada pohon-pohon besar dan kegelapan.
Suara helaan panjang terdengar dari seseorang di tempat antah berantah.

"Ahhh syukurlah! Orochimaru-san dan Karin kalang kabut mencarimu, bagaimana keadaanmu? Dan di mana kau sekarang? Biar kujemput," seseorang itu selalu berisik seperti yang ia tahu.

Sasuke Uchiha, pria berambut hitam memejamkan mata dan mencoba menetralkan detak jantung setelah selamat dari kejaran musuh.

"Sasuke? Kau masih di sana?" Suigetsu kembali bicara karena lama tak mendapat jawaban.

"Iya, bisakah kau diam sebentar! Aku belum mamastikan diriku aman, aku tidak boleh bersuara!" sahut Sasuke masih terpejam.

"Ah, benar! Di mana kau sekarang?"

Mata hitam Sasuke kembali menjelajahi hutan, sunyi dan lengang. Tidak sedikitpun terdengar suara.

"Aku di dalam hutan. Tidak begitu pasti tepatnya, tapi sepertinya aku tersesat!" katanya pelan. Nafas Sasuke masih terdengar kepayahan.

"Apa kau terluka?"

"Ya, sedikit. Bahuku mati rasa dan tidak bisa kugerakan,"

"Ok. Tunggulah, tetap di tempatmu! Orochimaru-san sedang berusaha mencari jejakmu, Juugo akan menjemputmu! Tetaplah berkomunikasi denganku!"

Ada beberapa suara berisik dari tempat Suigetsu, entah apa yang sedang dilakukan sang partner kerjanya itu. Sasuke terlalu lelah untuk mencari tahu.

Lama suasana hening. Sasuke menggunakan waktu itu untuk mengistirahatkan tubuhnya.

"Sasuke?" suara di seberang kembali mengkonfirmasi.