Part 9 - BLUR

2.7K 125 4
                                    

"Sebentar dia siapa?!" -Aiza

~~~

Aiza POV

Malam ini merupakan malam penting yang akan aku jalani. Karena acara Launching TV akan segera dimulai. Dan aku adalah Event Director nya.

"Semoga semuanya lancar, aamiin." doaku dalam hati.

"Asep, sound aman?" tanyaku kepada Asep.

"Aman bu" jawab asep sambil bergaya hormat ala anak paskibra.

Setelah itu aku menghampiri Bella yang sedang mempersiapkan stage.

"Gimana Bel buat stage?"

"Udah siap Za, gaada yang kurang."

"Oke Bagus deh."

Aku lega semuanya sudah siap, dan berharap nanti tidak ada kejadian yang diluar rencana.

"Selamat pagi Bu Aiza" sapa manager Jones Studio dengan senyum ramahnya.

"Pagi Pak Fakhri." jawabku dengan tersenyum tipis.

"Bu hari ini saya membawa 4 anak buah saya untuk mendokumentasikan acara hari ini."

"Oh iya pak terimakasih, saya percaya kinerja tim bapa pasti bagus, saya permisi kebelakang dulu ya pak." setelah mengucapkan itu aku pun segera meninggalkannya.

"Iya bu silahkan." ucap fakhri meskipun aku sudah tidak mendengarnya.

Saat sedang berjalan, tiba-tiba Asep menghampiriku.

"Neng Aiza ieu aya nu naros MC na saha?" (*Aiza ini ada yang nanya MC nya siapa?) tanya Asep.

"Eta ku sekretarisna, namina mba Keyza. Ai Asep kunaon poho? Geus usia mah kieu da." (*Sama sekretarisnya, namanya mba Keyza. Kenapa Sep? Lupa? Udah umur sih jadi gini." aku sambil tertawa lepas.

"Eh atuda nama teh ni hese, jadi poho asep teh."(*namanya susah sih, jadi lupa asep nya) balas asep sambil memasang wajah malu.

"Asep asep ada-ada aja." ucapku sambil menggelengkan kepala.

"Nya engges atuh neng, Asep kaditu heula mere nyaho nu bieu naros." (*yaudah neng, Asep kesana dulu ngasitau yang tadi nanya.)

"Enya Asep sok ditu." (*iya Asep sana)

Asep itu emang orangnya sunda banget. Jadi, mau dimanapun kemanapun dan ngobrol sama siapapun dia sangat menjunjung tinggi bahasa Sunda. Tapi, apa jadinya coba kalau dia diajak ngobrol temen-temennya Keyza yang bahasanya 100% inggris.

"Excuse me, can you show me where is restroom?" Kata salah satu teman Keyza yang bertanya ke Asep.

"Ohhh..restoran neng? Tidieu, lurus, mentok, teras belok kanan neng"(*ohhh..restoran mba? Dari sini, lurus, mentok, terus belok kanan mba) jawab Asep.

"Restaurant? No..no..restroom." balas  teman Keyza lagi.

"Eh si neng dibere nyaho teh naros deui." jelas Asep.

"Ok, thank you." potong teman Keyza yang sepertinya kesal dengan Asep.

"Kumaha si neng teh, ges dibere nyaho lainna hatur nuhun. Bule mah sok teu sopan kieu euy."(*Gimana si mba, udah dikasitau bukannya terimakasih) gumam Asep.

Aku hanya tertawa mendengar obrolan mereka.  Dan aku sengaja diam tidak memberitahu Asep meskipun aku paham dengan apa yang mereka bicarakan. Lumayan kali ya buat hiburan pikirku seperti itu.

Keyza POV

Setelah tiba di auditorium, aku langsung mencari Aiza.

"Aiza" sapaku sambil menepuk bahunya.

"Akhirnya dateng juga ini mba MC." balasnya dengan gurauan menyindir.

"Duh Za, sekarang macet ya dimana-mana, Bandung udah gakaya dulu." Keluhku.

"Ya beginilah, makanya sering-sering main ke Bandung jadi udah biasa deh" ucap Aiza membuat kita berdua tertawa.

"Semoga acara hari ini lancar. Aku percaya sepenuhnya sama kamu Za." Kataku.

"Iya Key, kita usaha maksimal supaya hari ini acaranya sukses." Balas dia kembali meyakinkan aku.

Setelah obrolan kita berdua selesai, aku segera menuju ke stage untuk membuka acara.

"Selamat malam para hadirin. Untuk mengawali acara kita malam ini, mari kita dengarkan sambutan dari CEO Sumsang TV. Please welcome Mr. Kevin Tristian."

Aiza POV

"APA?!! Kevin Tristian?!! " aku langsung menengok kearah pintu.
"Pacar Keyza yang ini kan maksudnya? Berarti selama ini yang dia maksud Kevin itu.." aku hanya terdiam karena masih tidak percaya dengan apa yang aku lihat.

~~~

Terimakasih sudah membaca,

Sampai jumpa di part selanjutnya sahabat jannah.

Jangan lupa vote cerita ini 😊. Juga saran dan masukan nya di kolom komentar. Terimakasih 😊

Surgaku KarenamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang