first

66.1K 362 1
                                    

Vita POV

Namaku Vitania anastasya umurku 20 tahun saat ini aku sibuk dengan urusan kuliahku.

Ya, aku sekarang tengah berkuliah disalah satu perkuliahan di ibu kota, sekarang tengah menginjak semester empat.

saat ini aku tinggal bersama bibiku yg notabane nya adalah seorang sosialita. Dia adalah istri dari salah satu pemilik perusahaan tambang yg cukup besar.

Kehidupan yg glamour serta serba berkecukupan bukan penanda bahwa kehidupan mereka bahagia. Bibiku telah menikah dengan suaminya selama lima belas tahun tapi Tuhan belum juga memberikan mereka seorang anak.

Aku tinggal dengan bibiku tidak lain adalah karena kedua orang tuaku telah meninggal dalam sebuah kecelakaan empat belas tahun yang lalu.

Tragedi itu masih tidak bisa aku lupakan dari fikiranku karena akupun turut terlibat dalam kecelakaan itu. Tapi Tuhan masih memberiku kesempatan hidup. Tapi sejujurnya aku berharap aku ikut dengan orang tuaku menghadap Tuhan saat itu, melihat efek dari kejadian itu terhadap kehidupanku saat ini.

Selain saat ini aku
masih truma dengan kejadian itu yg ber efek membuatku belum bisa menyaksikan kecelekaan didepan mataku. Apabila aku melihat kecelakaan di depanku maka dadaku akan merasa sesak dan sekujur tubuhku tidak bisa digerakkan.

Itu hanyalah sekian persen dari dampak kecelakaan itu yg lebih parahnya adalah perjuangan hidupku sekarang ini. Walaupun aku tinggal bersama bibiku yang sangat kaya raya tapi, iya tidak pernah memandangku sebagai seorang keponakan.

Perubahannya itu terjadi sekitar dua tahun yang lalu entah mengapa bibi yang dulunya sangat menyayangiku berubah menjadi seseorang yang sangat kejam kepadaku. Bahkan sekarang aku berusaha sendiri untuk membiayai hidup dan kuliahku.

*Kampus*
Hari ini sangat melelahkan mata pelajaran selesai tepat pada pukul 16:00 aku melangkahkan kaki menyusuri koridor kampus menuju halte untuk pulang kerumahku tiba-tiba seseorang memanggilku dan mengatakan bahwa aku dipanggil oleh bagian kemahasiswaan. Skip percakapan----

*Rumah*
Aku merebahkan tubuhku diatas kasur memejamkan mata untuk menahan beban yg kutanggung sekarang ini.

Setelah aku sampai dibagian kemahasiswaan aku diberitahu bahwa aku harus segera membayar biaya UKT ku yang telah menunggak selam dua semester.

Aku telah mengetahui akan ada hal seperti ini yah terjadi padaku. Saat ini aku tengah berusaha menjari pekerjaan tapi tak ada yg ingin menerimaku, aku telah mencoba untuk meminta kepada bibiku tapi dia sampai sekarang belum membalas pesan-pesan yg telah kukirim padanya.

Sejenak aku teringat dengan seorang wanita parubaya yg menhampiriku di halte dua hari yg lalu.

Dia menawarkanku sebuah pekerjaan yg bisa disebut pekerjaan 'jalang' yah dia menawariku untuk menjadi seorang pelayan di sebuah club malam.

Walaupun dia mengatakan hanya sekedar menuangkan minuman kepada pelanggan tapi aku berfikir lama kelamaan kejadian-kejadian yg tidak diinginkan pasti akan terjadi mengingat karakter tempat tersebut.

Vita's LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang