Masa sekolah?
Hal yang akan kau rindukan nanti pada saat masa SMA. Masa di mana suka duka arti kebersamaan kesolidaritasan maupun yang lain. Nanti kau akan merasakannya sendiri. Jika kalian menanyakan bagaimana masa SMA ku? Akan ku bahas secara detail dalam bab ini.Bagaimana aku tak bahagia? Aku mempunyai pacarr waktu SMA yah meskipun agak mengganggu pelajaran setidaknyaaa akuu punyaa penyemangat di kala badmood tiba. Pacarku seorang yang sederhana, biasa saja, tidak mengikuti trend mode manapun. Dia tetap akan pendiriannya menjadi laki laki yang sederhana namun berotak cerdas, ucapnya di kala itu. Namun aku hanya menanggapi dengan senyuman termanisku. Dia bernama Reynald Ardianz, laki laki berumur 17 tahun yang berani beraninya menyatakan cinta padaku di kala itu. Namun anehnyaa aku pun menerima cintanyaa. Bukan cinta monyet ya? Kami sudah remaja bukan kids zaman now.
Entah apa yang membuat aku mencintai dia, apakah dia laki laki yang sederhana? Atau hm entahlah cinta yang tak dapat terdefinisikan hehehe. Dia selalu membuat aku merasa perempuan terspesial di muka bumi. Bagaimana tidak? Diaaa laki laki yang baik, humoris, dan tentunyaa cerdas, dan selalu bisa membuat aku mengeluarkan tawa. Kami bahagia. Kami merasa lengkap. Masa SMA ku sempurna berkat sahabat sahabatku dan juga sang kekasihku reynald.
Kami sama sama baru berpacaran, kami tidak mempunyai pengalaman lebih tentang apa itu cinta? Kami di awali dengan kata "nyaman" zona nyaman lah ya kalo kata fourtwnty. Lalu di iringi rasa sayang, kemudian cinta. Cinta apaa bodoh?
Dia laki laki yang berwawasan tinggi namun bergaya sederhana, aku sangat mencintainyaaa, dia pun begitu. Ucapnya saat itu. Kami berpacaran sangat lama hampir 3 tahun lamanya.
Di saat dia mengirimkan pesan padaku, aku selalu berkhayal, jika suatu saat aku dan rey akan tetap bersama. Kami yakin satu sama lain.Namun definisi bahagia ku tak sesuai dengan apa yang aku inginkan. Cinta pertamaku waktu SMA bagaikan obat pil terpahit yang aku rasakan. Dia meninggalkan ku tanpa pesan sedikit pun, tanpa meninggalkan sepatah katapun. Omongan dia seakan manis seperti hidangan dessert di restoran termahal, seakan janji nya begitu mudah ia lupakan hangus seperti sang jago merah. Bagaimana aku bisa menerima?
Omongan dan janji manis hanya bersifat sementara saja, hanyaa sebagai penenang saja. Apa itulah sifat dari laki laki yang sebenarnya?Aku tidak membuat salah sedikitpun, hanya Tuhan yang membolak balikkan hati seorang manusia. Aku masih tidak bisa menerima, mengapa seorang rey meninggalkan saya? Apa aku perempuan terburuk? Mengapa dia berubah begitu cepat? Apa arti kebersamaan selama 3 tahun lamanya? Selama masa SMA kami selalu bersama, aku merindukan mu!
Kamu menghilang tanpa kabar, menghilang tanpa jejak? Sebenarnya kau anggap diriku ini siapa? Aku tahu rasa bosan sedang melandamu, aku tahu. Tapi apakah kamu tidak berniat memberi ku pesan? Atau kabar sedikitpun rey? Aku masih menunggu kamu di sini, berharap kembali? Aku masih mencintai kamu. Bodoh kan aku?
Jika suatu saat nanti kita di pertemukan lagi? Apa kau masih mengingatku? Apakah kau akan meminta maaf atau tidak? Apakah kamu akan bersamaku lagii? Hanya semesta yang tau akan hal itu. Hanya takdir nanti yang akan menjawabnya satu persatu. Sebagai manusia kita hanya berusaha dan berdoa semampu kita. Terima kasih rey. Aku mencintaimu. Terima kasih masa SMA ku bahagia bersama mu.
Helawww , maafkan aku baru update hehehe.
Regards
R.
KAMU SEDANG MEMBACA
Milk tea and Yours
RandomKesempatan kedua hanya untuk orang orang yang beruntung saja. -Reynald Ardianz- "Lalu, kenapa kamu kembali padaku di saat dulu kau anggap aku perempuan terburuk?" -Agatha Mikayla- Rank#1 kisah baru Rank#3 shadow ?s l o w u p d a t e? Welcome to my...