"Terukir luka di lembaran hati
Berusaha lari hingga letih
Menyerah pun tiada artiInilah nyatanya negeri mu
Mana yang katanya tanah surga
Mana yang katanya kayu dan tongkat dapat menjadi tanamanHanya luka hanya darah hanya tangis yang kulihat
Mana tanah surga itu
Mana gunung yang agung itu
Mana lautan kita yang luas itu
Mana hutan yang menghijau ituSiapa yang harus disalahkan
Siapa yang bisa dikambing hitamkan
Siapa
Manusia atau egonya?Tapi ini lah mental negeriku
Baik buruk negeri ku
Ini lah nyatanya
Semua dikeruk habis
Hanya demi tikus tikus berdasi
Ini negeriku
KAMU SEDANG MEMBACA
Amor Amarum
PoetryIngin melihat saksi patah hati terbesar ku? Mungkin kata kata ku mewakili seluruh asah dalam diri ku yang berakhir sia sia 💕