"Seringkali ku berangan
Sering kali pula aku merana
Pahit nya telah kurasa
Namun hati masih tak merasaSang Tuan Milik Putri
Sang perindu milik sepi
Kalut pun sudah tak berarti
Buat apa menantiSang Tuan sudah bersama sang pujaan hati
Kini yang tersisa hanya sang perindu yang sendiri menikmati sepi"(cece)
KAMU SEDANG MEMBACA
Amor Amarum
PoetryIngin melihat saksi patah hati terbesar ku? Mungkin kata kata ku mewakili seluruh asah dalam diri ku yang berakhir sia sia 💕