Acknowledgement

6.3K 624 31
                                    

Tulisan ini lahir sebagai akibat dari keresahan saya saat membaca komentar di postingan LINE yang viral terkait mental illness. Sejatinya, saya cukup akrab dengan topik ini, karena saya sangat tertarik dan sempat membaca beberapa jurnal dan buku yang membahas tentang hal tersebut, terutama tentang depresi dan distorsi kognitif.

Distorsi kognitif adalah kesalahan logika dalam berpikir sehingga menimbulkan kecenderungan untuk berpikir secara tidak rasional dan berlebihan. Distorsi kognitif, menurut saya, adalah salah satu akibat dari ketiadaan rasa cinta terhadap diri sendiri. Ada 11 jenis distorsi kognitif menurut Beck, yang mungkin bisa kamu cari di Google karena jujur, ini sering banget terjadi tapi juga luput dari perhatian orang-orang. Padahal, kalau berkembang lebih jauh, akan menjadi sangat berbahaya dan bahkan bisa menimbulkan depresi seperti apa yang dirasakan oleh Lintang. Dan saya rasa, karena alasan itu pulalah saya menulis buku ini: saya tidak mau ada orang lain yang seperti Lintang.

Novelet ini sedikit membahas tentang romantisme, tetapi tentu saja tidak dominan menceritakan tentang itu. Saya sangat payah dalam membuat kisah romansa, yang kemudian membuat saya membanting topik cerita ini untuk lebih fokus menyajikan tentang self love, low self-esteem, pola pengasuhan orang tua yang salah, serta depresi dan distorsi kognitif itu sendiri.

Jadi, kalau kamu berharap akan menemukan kisah romansa yang berbunga-bunga dan penuh warna, saya rasa buku ini tidak bisa menjawab harapan kamu itu. Tetapi, jika memang kamu tertarik dengan topik-topik yang saya jelaskan di atas, barangkali kamu bisa lanjut membacanya 😊

Buku ini ditulis dengan agak ngebut, sekitar dua hari, dan saya hanya murni memuntahkan apa saja yang ada di kepala saya. Maaf jika alurnya kurang memuaskan atau terdapat narasi yang tidak enak dibaca. Jika menemukan typo, bisa inline comment saja. Jika merasa memiliki sesuatu untuk disampaikan, bisa ceritakan kepada saya melalui kolom komentar.

Saya sangat suka berbincang dengan pembaca—itu membuat saya tidak merasa berempati sendirian pada tokoh-tokoh yang saya ciptakan sendiri. Untuk itu, jika merasa sedih, kesal, atau tertawa, mari lakukan semua itu bersama-sama dengan memuntahkan apa yang kamu rasakan melalui kolom komentar 😊


• p l a y l i s t

→ king – lauren aquilina

one – sleeping at last

you'll be okay – michaele schulte

yang patah tumbuh, yang hilang berganti – banda neira

→ slowly, now – sleepingat last    

LabirinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang