Ghost Love | Hwang Hyunjin | ➰

20 ; Gone

Gue udah sampe di rumahnya kak minho.
Dan sekarang, di depan pintunya. Gue lagi ngumpulin keberanian buat ketemu kak Minho.

"Udah siap?"-hyunjin

"Ya siap lah"

"Oke"-hyunjin

Tok tok tok

1 menit

2 menit

3 menit

Ceklek

"Hyunjin?"-Minho

"Hehe, datang lagi bang. Ada yang mau ketemu"-hyunjin

"Ha?, siapa?"-Minho

"Bentar bang"-hyunjin

"Ji, tunjuki wujud lo"-hyunjin

"Ngomong sama siapa jin?"-Minho

"Sama orang yang mau ketemu"-hyunjin

"Ha?"-Minho

Gue lagi berusaha buat nunjukin wujud gue yang asli.

Kayaknya sekarang gue udah nampak.

"Dek minjii?"-Minho

Dengan cepat, kak Minho langsung meluk gue kenceng banget.

"Lo kemana selama ini dek?, lo tau gak kalo selama ini hidup gue sengsara?"-Minho

Kak Minho nangis, soalnya bahu gue basah. Gue jadi gak tega buat ngejelasin semuanya.
Biarkan gue kayak gini untuk sebentar saja.

Ngerasain di peluk sama kakak gue setelah bertahun-tahun lamanya, gak pernah ketemu.

Dan disitu gue nangis juga.
Kenapa semua ini harus terjadi sama gue?

"Gue gak kemana-mana kok kak, gue selalu ada disisi lo. Cuma lo aja yang gak pernah tau keberadaan gue"

"Tapi kenapa lo gak pernah datangi gue dek, selama ini gue berusaha nyari lo kemana-mana. Tapi gak pernah ketemu"-Minho

"Gue minta maaf kak, maafin gue. Gue cuma bisa minta maaf sekarang"

Hyunjin yang ngeliat kejadian itu ikut sedih, matanya udah berkaca-kaca.

Kak Minho ngelepas pelukannya, trus natap gue.

"Lo mau ya kembali ke rumah, gue janji bakal jagain lo dek"-Minho

"Gak bisa kak, gue gak bisa"

"Kenapa gak bisa?"-Minho

Gue ngelirik ke hyunjin, trus hyunjin ngangguk.

"Gue udah gak nyata bagi dunia ini kak"

"Apa maksud lo dek?"-Minho

"Kita udah beda dunia"

"APA MAKSUDNYA DEK?" suara kak Minho meninggi, tapi dengan nada yang sedih

Gue diam, trus ngelirik ke hyunjin lagi.
Hyunjin tau maksud gue. Gue gak sanggup buat nyeritain, makanya dia buka suara.

"Minji itu udah-

"Gak papa jin, gue aja yang cerita. Gue bisa kok"

"Lo yakin ji?"-hyunjin

"Kok kalian saling kenal?, apa yang kalian sembunyiin dari gue?"-Minho

"Kak, sebelumnya gue minta maaf sama lo karena sudah kabur dari rumah"

"Gue gak mempermasalahkan itu dek"-Minho

"Oke, gue bakal ngejelasin"

Gue tarik napas