Saat yuju sedang memantau Sowon dari kejauhan tiba-tiba ada yang terlintas di pikirannya. Ia mendapat signal untuk segera menghadap raja kim. Iapun menggunakan kekuatan teleportasinya. Ia menghadap raja kim dengan berlutut dihadapanya
"Bagaimana sejauh ini?"
"Saya rasa sekarang sowon sudah berubah. Dia tidak lagi ragu untuk mendekati manusia bahkan untuk menyerap energinya. Tapi saya heran. Waktu saya membuntuti sowon dia sedang bersama seorang gadis. Dan gadis itu baik-baik saja saat sowon menyentuhnya. Seharusnya dia akan bereaksi saat sowon menyentuhnya" ucap yuju masih menunduk
"Aku rasa ada sesuatu yang tidak kuketahui tentangnya. Kau terus saja pantau Sowon jangan sampai dia jatuh cinta pada manusia. Dan kau teruslah berpura-pura mencintai sowon"
Tiba-tiba kepala yuju spontak mendongak dan melihat mata appa kim. "Tap-tapi apa itu tidak keterlaluan. 200 tahun saya membohongi Sowon dan kurasa dia harus mengetahui semua ini"
Raja kim bangun dari duduknya dan mengeluarkan energi dari tangan ya. Yujupun langsung terpental ke tembok. Ia merintis kesakitan
"Aku yang menciptakanmu jadi kau harus tunduk padaku. Jika kau membantah apa yang aku katakan bersiaplah untuk kumusnahkan"
Dengan sigap yuju segera berdiri sambil memegangi tangannya yang mengeluarkan darah. Ia menunduk dan meminta maaf pada raja kim
Sore hari Sowon mengantar pulang eunha. eunha melihat sowon sangat lemas seperti orang sakit. Wajahnya sangat pucat seperti mayat hidup bahkan suhu tubuhnyapun sangat dingin seperti es.
"Apa kau yakin mau mengantar ku? Aku bisa pulang sendiri kok. Kau istirahat saja kau terlihat capek"
"Aku tidak mau terjadi apa-apa padamu. Sudahlah kajja naik mobil" sowon membuka pintu mobil dan menyuruh eunha segera masuk. Sowon mengendarai mobilnya dengan sangat pelan dan membuat eunha semakin cemas
Aishhh aku belum menyerap energi manusia semenjak pergi Dengan eunha. Badanku seperti ingin sekarat saja. Apa aku lepaskan cincin ini dan menyantap energi eunha? Tapi aku tidak ingin terjadi apaapa dengannya. Tapi sebenarnya Aku haussssssss.
Sampai dirumah eunha ternyata ada sinb yang menunggunya didepan rumah. sinb yang melihat sowon dan eunha bersama merasa tidak suka.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ia menghampiri eunha dan menarik tangan ya kasar
Dengan cepat eunha menepisnya kasar "Yakk sinb lepaskan..kenapa menarik ku sih?"
"Kau kenapa bersama wanita lain? Kau ini pacarku"
"Hah pacar? Sejak kapan?"
"hei bocah. Kenapa kau kasar sekali pada wanita? IIngin kuberi pelajaran?" sowong hendak menghampiri sinb tetapi dicegah oleh eunha
"Sudahlah dia tidak perlu diladnin. Kau pulanglah dan istirahat. Hati-hati dijalan. Muach" eunha mencium pipi sowon. tubuh sowon menjadi kaku. Sedangkan sinb hanya bisa menahan amarahnya yang sudah memuncak.
