Elokmu

21 0 0
                                    

Jiwa yang selaras dengan alam itu eksotis,
Ia mampu mendengar semesta berbisik,
itu anggapku untukmu

Pernah aku melihat kalbumu mengecup mesra pertiwi,
Bersenandung manja pada sang pencipta,

Terkadang kau sampai tak rela untuk beranjak kembali ke dunia yang merana,
Tapi selalu saja,
Senyummu terlukis indah pada wajah yang rawan dipuja,

Entahlah,
Kamu bak bunga elok rupawan di taman,
Haruskah aku cepat-cepat memetikmu lalu aku simpan untukku seorang,
Atau aku biarkan saja agar indahmu tak gugur,

Aku mohon,
Jika kamu benar ingin menjadi yang elok,
elokkanlah dirimu ntukku saja,
Jangan ijinkan orang lain datang menggenggammu,


Puisi dunia kecilkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang