Witing Just Regret

2

Kemarin dia minta nomor hp ku tapi tadi malam ngak ada panggilan masuk atau pun pesan masuk.
Hari ini entah mengapa aku tak sabar ingin melihatnya, semenjak pertemuan itu aku selalu bersemangat untuk lembur untuk tugas osis lagi bukan seperti biasanya setiap lembur jadi lemas dan malas tapi semenjak bertemu dengan bobby jadi ada penyemangat. Kmi jarang ketemu karena aku masuk sekolah pagi sedang kan dia masuk siang.

Bell 🔔 pulang sekolah untuk masuk pagi
.
.
.
.
Aku langsung ke rung osis..

Kok keliatannya bahagia banget ." ujar valen ketos"

Biasa aja sih, kau aja yang lebai liatnya. "jawabku"

Terserah."ujar valen"

Hai."ucap alex"

Hai juga

"baru aja di pikirin,eh orang nya udah datang". (ucapku dalam hati)

Maaf yah tadi malam aku ngak telpon,soalnya takut mama ku dengar terus kalo malam biasanya mama ku yang pegang hp. "ucap alex dengan wajah menyesal"

Iya santai
"padahal nunggu² dia nelpon" (kata ku dalam hati )

Aku masuk kelas dulu yah ."ucapnya"

Iya masuk gih dari pada kamu nimbrung gak jelas sama geng kamu itu"jawabku dengan nada kesal"

Masih di pikirin ya, aku minta maaf yah. Oh iya nanti pulang jam berapa masih kayak kemarin kan. "ujarnya"

Iyah santai aja kalo soal geng mu itu. Kalo soal pulang jam brapa, kayaknya pulang nya masih kayak kemarin jam 5 soalnya minggu ini lagi banyak yang harus di kerjakan di ruang osis. "ujarku"

Ok. Aku masuk kelas dulu. "ucapnya" (meninggalkan ruang osis)

Tok tok...

Iya masuk. "ucapku"

(membuka pintu ruang osis)

Eh wulan pikir siapa, tumben banget ngetok pintu biasanya nyelonong masuk aja. "ucapku"

Ketok salah, ngak ngetok juga salah, hmmm. "ucapnya"

Iyah iya maaf. "ujarku"

Fan, aku mau curhat ni. "ucap wulan"

Curhat aja kali, kayak sama syapa aja. "ucapku"

Tau naufal kan yang pernah kamu bilang itu yang dia ketua geng gaje itu.
Kayak nya aku ada perasaan deh sama dia. Kami tadi malam chat tan yah bahas perasaan gitu. Menurut mu dia itu gimana orangnya. "ucap wulan"

Astaga, kau suka sama dia yang ketua geng abal² itu. Hmm......(berpikir)

Aku juga ngak terlalu kenal dia sih, dia itu orang nya gimana². "ujarku"

Aku juga ngak tau dari kapan aku mulai suka sama dia. Yah pas kami chat tan udah mulai dek dekan. Dia juga jujur si sama aku kalo dia tu suka sama aku, tapi akunya belum kasih jawaban. Makanya aku tanya kamu. "ujar wulan"

Maaf aku ngak bisa bantu banyak. " ujarku"
.
.
.
Bell.....🔔
jam istirahat
.
.
.
.

Hai mau istirahat bareng?? "ucap alex tiba² datang ke ruang osis."

Ehhh.. sejak kapan disini "ujarku dengan nada kaget"

Baru aja , mau ke kantin sama² ngak. Kali ini aku yang teraktir deh.. "ujar alex sambil narik² tangan"

Iya bentarr.. Bentar.. Aku tutup pintu osis dulu . "ujarku"

Kantin....

Rame banget kantin nya... "ujarku"

Udah ngak papa"ujarnya sambil memegang tangan ku"

Ehh... " berusaha melepas gandengan ku dengan nya"

Woyyyy...! "ucap rafel dan geng abal²nya " (nada mengagetkan)

Berduan ni yeeee.... "ujar mereka dengan wajah mengejek"

(Berusaha menjauh dari tempat duduk di samping alex)

Eh kenapa jauh²an. Ohh.. Sorry kalo ganggu. Ayo kita pergi dari sini.. Takut nya kita ganggu mereka.."ujar naufal  "berusaha mengajak anggotanya"

Maaf yah mereka emang suka gitu "ujar alex"

Iya ngak apa apa. "ujarku"

Aslinya pengen gue tonjok tu si naufal rese itu. "dalam hati"