Kirather City?

34 6 0
                                    

KIRATHER CITY tahun 2080

Kota Kirather, kota yang tergolong maju dan makmur. Banyak penduduk dari kota lain yang pindah dari kota mereka hanya untuk datang ke tempat ini. Kota yang memiliki banyak gedung bertingkat menjadi incaran bagi pengusaha pengusaha kaya untuk menjalankan bisnis mereka. Kota yang memiliki teknologi sangat maju ini sangat diimpikan banyak orang. Dan kota ini juga memiliki kepemerintahan yang tak terjamah.

Hari ini adalah musim dingin.
banyak masyarakat yang memilih diam dirumah dibandingkan dengan berjalan jalan keluar. Musim dingin dikota ini jauh lebih dingin, sampai-sampai banyak orang yang membenci musim ini. Namun tidak dengan dengan mereka yang sedang bekerja disebuah Debioble atau yang lebih mudah disebut rumah melayang.

"Dimana mereka?," tanya seorang pria berjas hitam yang sedang duduk menghadap sebuah hologram dihadapannya itu

"Mungkin nanti karna sepertinya akan butuh waktu yang lama bagi mereka sampai disini" jawab pria disampingnya itu

"Barang jelek heuh!" Hina sang lelaki berjas hitam kepada teman di sampingnya

"OH HEI JANGAN MENGHINAKU! asal kau tau, alat itu sudah aku sesuaikan dengan kehidupan mereka dimasanya itu" kesal sang pria

"Hm,hanya saja.." jawab lelaki berjas hitam sambil menghampiri kawan nya yang sedang kesal itu

"Hanya saja apa!? aku sering gagal ? kau tau sendiri kan jika kegagalan itu sebagian dari keberhasilan Acher!" jawab Stok cengengesan

"Terserah" kata Acher sambil berlalu pergi, namun belum sempat ia keluar rumah ia berkata pada Stok

"Ayo pergi," ujar Acher.

"Maksudmu? Mereka sudah sampai? Sudah kubilang kan alatku itu Bagus" Ucap Stok sambil mengangkat dagu dan membusungkan dadanya sombong

Acher yang melihat itu seolah tidak peduli, dia lalu melenggang pergi meninggalkan temannya itu dibelakang.

Acher dan Stok. Mereka adalah 2 pria tampan berambut hitam legam yang keberadaannya jarang diketahui penduduk kota Kirather ini.

Mengapa demikian? karena mereka buronan! Hehe bukan buronan yang dicari oleh pihak keamanan kota, namun mereka buronan sang Presiden. Lebih menyeramkan bukan?

Acher dan Stok yang membenci pemerintahan tak terjamah itu, menurut mereka pasti ada sesuatu hal yang pemerintah sembunyikan dari rakyatnya.

Sejak saat penggantian presiden baru, kota tersebut mengalami kemajuan pesat, mungkin sekitar 99% dari kemajuan awal. Dan hal itulah yang membuat orang seperti Acher dan Stok curiga lalu melakukan penelusuran lebih lanjut.

Namun sayangnya keamanan gedung pemerintah di perketat sampai-sampai petinggi negara yang lain pun akan susah masuk dan menemui sang Presiden.

*

"Dimana?," tanya Acher singkat dengan muka yang tetap datar pada Stok yang sibuk mengendarai sebuah kendaraan bernama MAERD

MAERD adalah sebuah kendaraan yang sering dipakai olah masyarakat dikota ini. Kendaraan tersebut berbentuk bulat dan mengapung, memiliki 3 kursi didepan dan 3 kursi dibelakang. Cara mengendalikan MAERD ini sangat mudah seperti bermain game balap mobil.

Kita hanya perlu menekan layar tipis seperti tablet sebagai kemudi ,disana akan ada ikon belok kanan, kiri, mundur, dan maju, serta rem.

Bukannya menjawab Stok malah balik bertanya pada Acher, "Apanya yang dimana?"

"Mereka" jawab Acher singkat

"Bisakah kau panjangkan pertanyaan mu itu? Aku merasa kau perlu latihan berbicara" Gerutu Stok

MozzaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang