KAMU SEDANG MEMBACA

31 Day Of Fall In Love

Fiksi Remaja

Cinta karena paksaan itu tidak akan indah. Tapi 'karma' selalu ada dan tidak pernah salah orang. Yaah, seperti yang dialami cowo berusia 16 thn ini. Cowo paling populer di sekolah, anak basket. Yang pasti dia anak ibu ayahnya... hehe... . Pada tau k...

#teenfiction

Bagian 11

125 3 0 
                                    

                                              
Hari ke 24.

                          
"Hey bro!"
"Hey Ted!"
"Lo kenapa? Nekuk muka kaya gitu!"
"Ted, ada yang pengen gue omongin ke lo"
"Omongin aja kali, apaan emang?"
"Taro bola lo!"
"Okee"
"Ted, kayanya gue gabisa putus sama mentari"
"HAH?! LO KENAPA? LO JATUH CINTA SAMA MENTARI?"
"gue gamau putus sama dia ted!"
"Eh, lo inget kan? mentari itu cuma taruhan dari pertandingan kita!"
"Gue tau, ta.."

                          
Tiba-tiba ada yang memotong perkataan bintang dengan nada tinggi.

                          
"APA MAKSUDNYA?!!"
"mentarii, aku bisa jelasin men.."
"DIEM BINTANG, PALSU KAMU! JADI KALIAN BIKIN TARUHAN? IYA? HAH?"
"sory mentari, gue sama bintang ga bermaksud buaat..."
"BINTANG! JADI LO MAKSA GUE BUAT JADI CEWE LO ITU BUAT MENUHIN TARUHAN LO SAMA TEDDY IYA? JADI SELAMA INI LO GAADA RASA SAMA GUE IYA? KETERLALUAN!"
"Mentari aku bisa jelasin!"
"BUAT LO! HUKUMAN BINTANG UDAH SELESAI TED!. DAN BUAT LO BIN! KITA PUTUS!!!"

                          
(BRAK...)
Mentari melempar kotak makanan ke dadanya bintang yang tadinya akan ia berikan pada bintang. Bintang panik, ia mengejar mentari dan meninggalkan teddy begitu saja.

                          
Kurang lebih 1/2 jam, bintang berkeliling sekolah sambil memberhentikan orang demi orang dengan menyebut nyebut nama Mentari.

                          
"Eh Lia, lo liat mentari?"
"Enggakk!"

                          
"Risa, lo liat mentari?"
"Kagak"

                          
"Anton! Lo liat mentari ga?"
"Mentari? Galiat tuh, bin"

                          
"Resti? Liat mentari?"
"Galiat"

                          
"YAA ALLOH MEN, DIMANA SI LOOO?"

                          
"EH prisya! Liat mentari?"
"Liat tuh tadi di ruang seni rupa"
"Serius? Oke, thanks sya"

                          
Bintang datang ke ruang seni rupa, dan mentari malah mengusir, membentak, mendorong bahkan kasar pada Bintang. Dan satu kata yang dibenci bintang keluar dari bibir Mentari.

                          
"LO PERGI JAUH JAUH! DAN GAUSA KENAL GUE LAGI!"


                          
<><><>


                          
"Lo masi nyari Mentari Bin?"
"Kalo iya kenapa?! Hah?!"
"Yaa gue cuma nanya, emang ga kekejar? Gila cepet banget lari nya kaya copet"
"Diem lu ya! Jangan seenaknya kalau ngomong!"
"Eh gue cuma nanya, kekeejar ga?"
"Gue udah temuin dia di ruang seni rupa, kenapa?"
"Lo ko jadi agak ngegas gini si sama gue?, lo jatuh cinta samaa mentari?"
"......."
"Bintang? Jawab bro! Masa lu jatuh cinta sama cewe aneh. Lo jatuh cinta sama dia?"
"KALAU EMANG IYA KENAPA? IYA!!! GUE CINTA SAMA MENTARI, PUAS?!!"
"lah, brooo kok jadi lu yang marah sama gue!, tunggu bro sorry!!"
31 Day Of Fall In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang