(flashback 2)

496 24 1
                                    

Sinar mentari mulai bersinar dengan terangnya dan membuat seorang yeoja yang tengah menikmati mimpi indahnya harus terbangun. Choi yuju. Nama yang tertulis disebuah papan nama, terletak bergemantung di jendela kamar yuju.

Yuju pun mulai bangun dan menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Entah mengapa rasanya yuju masih ingin melanjutkan tidur nyenyaknya. Namun akal sehat seketika lewat di otaknya. Ia harus segera bangun dan membantu eommnya untuk memasak sarapan.

Setelah selesai mandi dan mengganti pakaiannya. Ia pun mulai menghias majahnya dengan make up yang simple namun pas diwajah yuju. Karena apapun yang dikenakan yuju, pasti akan cantik dan nampak sangat cocok yang terlihat.Setelah puas memandang wajahnya sendiri dikaca, akhirnya yuju pun keluar dari kamarnya dan membantu ibunya untuk memasak sarapan.

"pagi eomma pagi eonni"sapa yuju dan dia mulai mengambil sebuah kol dan mulai ai memotongnya
"pagi yuju"sahut sowon dan taeyeon bersamaan.
"kenapa kau sangat bersemangat hari ini?"tanya sowon yang melihat yuju memotong kol dengan bersenandung kecil.
"aku sangat rindu dengan masakkan korea. Di paris tidak ada restoran dengan menu saji korea. Adanya hanya daging, salat dan makanan instan. Aku sangat jarang makan makanan korea disana. Itupun kalau aku sendiri yang masak. Halmeoni dan harabeoji disana sangat jarang masak makanan korea. Jadi aku sangat..... Sangat..... Sangatttttt rindu dengan masakkan korea"keluh yuju panjang lebar
"aigoo... Anak ku yang satu ini memang terlalu berlebihan ya" ejek taeyeon
"ahh eomma. Kenapa eomma menjadi menyebalkan? Apa karena kookie yang mempengaruhi eomma? "ucap yuju
"ti.."
"ada apa denganku?" tanya jungkook yang sudah dari tadi dibelakang yuju. Namun, tidak disadari oleh mereka bertiga.
"tidak ada"balas yuju acuh dan mulai memotong sayur yang lain. Sowon dan taeyeon yang melihat itu hanya tertawa geli.

"sudah... Jangan berdebat terus nanti sarapannya kesiangan. Yuju cepat sarapan nanti kau terlambat. Kau sudah memilih bidang apa untuk kuliahmu?"tanya taeyeon dan mulai menata rapi makanan yang mereka masak di meja makan.
"aku berubah pikiran eomma. Aku akan memilih bidang perguruan saja. Aku tidak tau banyak tentang kedokteran" jelas dan mulai memasukkan makan kemulutnya.
"dan kau jungkook, kau sudah mendaftar di bidang bisnis?"tanya yerin yang baru keluar dari kamarnya dan duduk disebelah sowon.

"nanti... Maybe.... Noona nanti antarkan aku kecafe dekat kampus noona ya... " ucap jungkook memohon
"baiklah... Lalu kau pulang naik apa?" tanya yerin
"aku akan menumpang temanku"balas jungkook
"jungkook apa kau lupa perkataan appa tadi malam"ucap suho tegas yang baru saja turun dari kamarnya.
"baiklah appa"ucap jungkook sedih
"tidak masalah appa... Besok juga tidak apa. Biar aku yang menemani jungkook mendaftar"bela yuju
"tapi besok ada pesta disini"ucap suho
"pesta apa oppa?"tanya taeyeon yang menyiapkan piring untuk suho
"pesta untuk kemenangan bisnis"balas suho dan mulai memakan makanannya.
"itukan malam appa.... Ini pagi. Jadi tidak apa kan?"pinta yuju
"ya sudah tidak apa"ucap suho
"tapi kalian harus kembali sebelum jam makan siang mengerti?"jelas suho
"thank you may father... Kau memang pahlawan kami"ucap yuju diikuti sowon, yerin, dan jungkook lalu memeluk suho.
"sudah-sudah ayo kita makan"suruh taeyeon yang membuat semuanya kembali ketempat masing-masing dan makan dengan lahapnya.

***

Setelah sarapan, seorang namja pun mulai memasuki mobilnya, kemudian mengendarainya menuju perusahaan yang dia pimpin bersama sang kakak. Park chanyeol. Ia adalah park chanyeol. Seorang namja tampan yang ketampanannya sudah melewati batas. Tidak ada seorang pun yang tidak terpesona pada ketampanannya.

Setelah beberapa menit perjalanan, akhirnya ia pun sampai di perusahaan yang bernama 'Park Family'. Di ambil dari nama marga keluarganya. Dia pun mulai melangkahkan kakinya ke dalam perusahaan tersebut. Terlihat beberapa karyawan yang memberi hormat padanya, namun ia hanya melihat itu dengan datar. Semua orang sudah biasa akan perilaku bosnya yang dingin dan cuek.

[2]My Family [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang