Kencan Konyol

17 6 0
                                        

Setelah perkelahian hebat itu usai, semua yg ada dikantin satu per satu keluar kantin karena, selain mereka telah menyaksikan drama yg seru bel pertanda pulang pun ikutan berbunyi
Termasuk Aldi pun sudah sejak tadi meninggalkan kantin

"Rin,  are you okay? " tanya Ichaa khawatir
Arin hanya membalas dengan menggeleng kecil sembari tersenyum getir
Lalu kemudian ia beranjak
"Cha, lo balik duluan yah. Gue masih ada urusan disini "

"Okee, jangan segan-segan nelfon gue kalo lo perlu bantuan gue" cicit Ichaa
                      ***

Mariani berlari-lari kecil menuju kelas XII-Ipa 1 ia ingin menemui Aldi. Karna ia yakin, Aldi pasti masih ada disekolah
Namun yg didapatinya bukanlah Aldi tapi Jo, yg sedang memasukkan peralatannya kedalam tas. Mungkin cowok itu bersiap-siap ingin pulang

Lantas, cowok itu menghentikan aksinya sesaat ketika melihat Mariani datang dengan nafas yg tersengal-sengal

"Riani?? " ucap Jo heran terbukti ia menaikkan sebelah alisnya
"Lo kenapa Riani? "

"Itu.. Emmm lo liat Aldi gak? " tanyanya cemas

"Lo gimana sih Rinn, kan lo yg chat gue tadi. Lo bilang Aldi ada dibelakang perpus"

Diam sejenak.

"Pasti ada yg gak beres nih, cerita sekarang rinn" titah Jo serius

Hfffttt.. Mariani mengembuskan nafasnya panjang dan terpaksa ia harus menceritakan kejadian yg sebenarnya

"Gilak! Tuhh anak nekad banget sih" tukas Jo geram saat Mariani telah menceritakan yg sebenarnya

"Kak, apa lo tau tempat Aldi menyendiri kalo lagi galau? " tanya Arin hati-hati

"Walaupun setau gue dia jarang banget galau, tapi gue yakin dia mungkin lagi di ruangan Osis buat ilangin stress"

"Mmm, kalo gitu gue pamit kak" ujarnya sambil menundukkan kepala lalu pergi dari hadapan Jo

"Kok kayaknya Aldi sama Riani makin deket yahh" ujar dalam hati
Dan entah kenapa, hatinya turut merasakan sesak

                   ***
Disinilah Aldi sekarang, mendinginkan hati dan pikirannya. Membiarkan luka memar yg ada dipipinya walaupun ia merasa perih juga

"Kenapa gue harus jatuh hati sama lo Rain" ujarnya lemah
Saat ini ia hanya ingin mengungkapkan perasaan yg membuatnya sesak

Tok tok tok..
Aldi menoleh kearah pintu karna mendengar ada seseorang yg mengetuk pintu
Kemudian ia melihat siapa yg ada dibaliknya, ia pun langsung memasang flat face-nya

Arin langsung masuk menerobos kedalam dengan membawa kotak P3K

"Ngapain lo? "Tanya Aldi dingin

Tak ada balasan, Arin masih sibuk dengan kotak P3K nya

"Lo kalo ke Indomaret beli cotton bat dehhh. Supaya itu telinga lo gak budeg" cerca Aldi dongkol

"Hftttt, hidup lo ribett batt deh. Gue dengerr kalii.. " akhirnya gadis itu menjawab
"Sini, gue obatin luka lo" ucapnya lagi sembari menyentuh wajah Aldi

"Awww, sakitt kasar batt sih lo, udah mending lo gak usah obatin gue" ringis Aldi

"Gitu ya? Ohh yaudah, mending gue out dari sini terus gue jumpain Kenzo dan ngobatin dia" ucapnya kesal

"Siapa bilang lo bisa ngobatin dia hah? "

"Suka-suka gue lah, capek gue ngurusin lo" balasnya

"Lo ikhlas gak sih ngobatin gue? Tadi lo bilang lo mau ngobatin gue, ini malah mau ngobatin manusia bar-bar itu"

Mariani memutar bola matanya malas berdebat dengan manusia songong seperti Aldi

Sunshine & RainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang