[Bab 1]

229 21 0
                                    

Happy Reading📖

.

.

.

.

.

{Sad Eyed Man}

Gadis remaja berumur genap 18 tahun tengah asik mengikat tali sepatu nya di atas sofa ruang kamarnya, dengan seragam lengkap khas Cheongdam internasional high school. Bibir ranum yang di lapisi oleh lipblam menghiasi bibirnya hingga menambahkan kesan sempurna untuk wajahnya yang sudah terlihat cantik, rambutnya yang coklat panjang bergelombang juga tubuh ramping dan tinggi menjadi nilai plus jika dirinya adalah seorang gadis yang pastinya akan di gandrungi orang para mata laki-laki

Pagi hari ini gadis itu sudah siap dengan tas yang telah menyampir di bahu kanan-kirinya karena hari ini iyalah hari senin, hari di mana dirinya harus kembali bersekolah setelah menyelesaikan hari liburnya. Sejarah hari senin, sudah menjadi mood buruk bagi sebagian pelajar karena Senin iyalah hari yang sangat membosankan sebab akan menjadi hari yang panjang di sekolah

Gadis cantik bernama lengkap Cheon Sana, baru saja menuruni tangga di rumah megahnya dengan wajah datar tanpa ekspresi. Sedangkan itu di dalam ruang makan yang mewah keluarganya sudah berkumpul dan tengah menyantap sarapan mereka, Sana yang melihat keluarga harmonis itu tengah asik menyantap sarapannya dan sesekali berbincang hangat hanya berjalan melewati mereka lalu melangkahkan kakinya menuju dapur

"Selamat pagi Ajjuma.." Sapa Sana dengan ceria pada salah satu maid di mansion megah itu

"Selamat pagi Nona Sana, kotak sarapannya sudah Ajjuma siapkan, dan jangan lupa sebelum pergi habiskan dulu susu hangatnya" Balas wanita setengah baya itu yang tengah asik melakukan pekerjaan paginya di depan pantry

"Nde, tentu saja Ajjuma gomawoyo"

Lantas Sana memilih untuk mendudukkan tubuhnya di salah satu meja bar yang berada di dekat dapur dengan bibirnya yang asik meminum segelas susu hangat yang telah di siapkan oleh Jung Ajjuma. Wanita setengah baya itu adalah seorang pembantu rumah tangga di mansion milik orang tuanya dan Jung Ajjuma lah yang selalu menyiapkan kebutuhan Sana di pagi hari

"Susu ku sudah habis, aku harus pergi sekarang Ajjuma" Ujar Sana sambil bangkit dari kursi sambil menggendong kembali tas di punggung nya

"Eoh? Tumben cepat sekali menghabiskan nya Nona"

Sontak hal itu mendapat tawa ringan dari Sana"Hehe, semalam aku tidak sempat makan karena langsung tertidur jadi aku merasa lapar dan haus pagi ini"

"Aigoo.. jika begitu saat sampai di sekolah nanti jangan lupa langsung habiskan kotak sarapannya, nde?"

"Nde Ajjuma, baiklah aku pergi"

"Eoh jamkkanman Nona"

"Wae?" Tanya Sana dan kembali berbalik

"Nona Sana akan pergi sepagi ini tanpa ingin di antar kan oleh supir?" Tanya Jung Ajjuma

Setelah memasukkan kotak bekal tersebut ke dalam tas lalu menutup kembali resleting tasnya lantas Sana menatap kembali wajah Jung Ajjuma dengan senyum manis yang belum juga hilang di bibir ranumnya

Cracked [깨진]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang