kalian akan penasaran dengan cerita ini, ini bukan lah kisah cinta remaja yang biasa saja, tapi ini adalah kisah cinta dimana mereka berusaha menentang takdir. atau mungkin lebih tepatnya berusaha membuat takdir mereka sendiri dengan sebuah harapan...
Malam ini jadi malam terpanjang bagi gue. Karena setiap detiknya selalu ada dia dipikiran gue, gue gak yakin sih apa ini beneran perasaan jatuh cinta atau hanya sekedar terobsesi sama tuh cowok, tapi yang pasti gue gak bisa sedetik pun tanpa mikirin dia.
Anehnya, saat gue ada didekat dia jantung gue berdetak kencang banget, dan gue jadi kaya patung kalau didekat dia. Bukan takut karena dia itu cowok yang suka berantem atau apa lah itu, gue cuma merasa kalau didekat dia waktu seakan berhenti.
"Khai... Ayo turun,makan malam udah siap" panggil daddy dari luar pintu kamar gue.
Aahh, daddy selalu aja membuyarkan lamunan gue. Hufp. Yaudah deh mending gue turun sebelum diteriakin sama daddy.
"iya dad, sebentar" jawab gue.
Gue pun keluar dari kamar, dan turun kebawah. Di dapur sudah ada daddy dan Ade.
Ade itu abang gue, nama Lengkapnya Adelard Anfa. Dia itu abang paling ngeselin tapi gue sayang, jail,pengertian plus perhatian, suka ngajak ribut, susah dibilangin alias keras kepala. Ya walaupun gue juga gitu sih tapi dia lebih parah.
Umur gue sama Ade cuma beda setahun. Makanya gue kadang cuma manggil dia nama doang.
"hallo dad, hai bang"sapa gue ke daddy dan Adelard
Gue gak berani manggil Ade tanpa kata "abang" didepan daddy, yang ada bisa diceramahin abis abisan gue nanti.
"cepat duduk, dan makan dengan tenang. Daddy lagi gak mau nonton kartun tom and jerry sekarang" kata daddy
"iya dad" jawab gue barengan sama Ade.
Makan malam pun selesai, daddy meninggalkan dapur dan berjalan menuju ruang kerjanya. Gue dan Ade pergi ke kamar masing-masing.
"haa,,males banget ngerjain tugas." kata gue sambil menatap buku yang ada di meja belajar.
"yaudah deh besok aja gue kerjainnya, mending gue liat instagram" gue mengambil hp yang ada di atas meja rias, lalu membuka instagram.
"omg!!! Ini kan foto Arse,,, parah parah.. Ganteng banget."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
23497 suka Arsenio_Shakeil18 yang fotoin si curut @RayhanFrzn
Lihat semua 285 komentar Arselovers bebeb Arse gans bat sihh... Makin love love deh. RayhanFrzn gue bukun curut nyet. Cowok setampan gue loe bilang curut sialan loe @Arsenio_Shakeil18 ....... .......
Setelah lama gue ngeliat foto Arse, terbesit ide buat ngepost foto juga di ig.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
958 suka Manisha.Khaisya28 jangan tanya gue kenapa, gue cuma lagi natap masa depan😁xixi..
Lihat semua 86 komentar LishaNsy garing woy...gak cocok loe jadi comedy-an. Cocoknya jadi tukang cuci di rumah gue aja,hahaha😂😂 Manisha.Khaisya28 apaan sih loe, bikin BT aja @LishaNsy LishaNsy loe yang BT, gue yang happy 😜 ..... ......
Gue liat komenan si Lisha yang bikin ngakak, sebenernya gue gak BT, malah geli liatnya.
"haha, si Lisha ada ada aja deh komenannya, hmzz..au ah dah malem mending gue tidur deh"
Gue mematikan lampu utama dan menyalakan lampu tidur, sebelum gue tidur gue nyetel musik dulu. Akhirnya gue pun terlelap.
°°°°
Arse POV~~
Gue lagi duduk di balkon sambil ngeliat bintang di langit malam, gue melihat hp yang baru saja muncul notif dari ig. Gue pun ngebuka ig gue dan di sana sudah terpampang foto cewek yang memakai baju seragam sekolah yang sama dengan gue.
"ini cewek yang gue anter kemaren kan ya" kata gue yang sedang menatap foto cewek itu.
"lucu juga" kata gue, gue pun menyunggingkan sebuah senyum tipis .....
~Besoknya
Pagi ini gue berangkat kesekolah lebih awal, karena ada urusan yang harus gue selesain sama geng gue.
Gue berangkat menuju basecamp trúr, trúr itu adalah nama geng dan basecamp gue.
Setibanya gue di basecamp, di sana semua orang sudah berkumpul termasuk Ray, hizam ,dan Khalif. Gue langsung saja menghampiri mereka semua.
"Ar, rencana kita selanjutnya apa?, kaya Dison masih belum puas dengan kekalahan mereka" tanya Rayhan ke gue
"rencana selanjutnya, kita kasih penyerangan balik tapi hanya sebagian yang ikut penyerangan dan sisanya berjaga buat mastiin daerah kita aman" kata gue tegas ke mereka
" tapi Ar, kalau cuma sebagian jumlah kita kalah sama geng si Dison, kemungkinan kita kalah perang juga besar" kata hizam ke gue.
"kalau kalian gak yakin sama kemampuan kalian, lebih baik kalian mundur dari geng ini! Disini tidak menerima orang pengecut yang takut kalah cuma karena jumlah!!!" gue berkata seperti itu karena gue yakin kalau kemampuan kami lebih unggul dibandingan geng nya Dison.
Gue cuma mau buat mereka percaya bahwa kemampuan mereka itu lebih kuat dari yang mereka kira.
"jadi siapa yang mundur!!? "tanya gue tegas ke mereka semua, namun tak satupun yang mengangkat tangannya. Dan itu gue anggap sebagai jawaban tidak ada yang mundur dari penyerangan ini.
Gue menjelaskan strategi yang udah gue susun dari kemarin, mereka semua setuju dengan stategi yang gue buat.
"jam 13.30 semua udah kumpul di basecamp!!!" setelah mengatakan itu gue pergi meninggalkan tempat itu dan pergi menuju kesekolah.
Sebenarnya gue udah telat 15 menit, tapi gue gak peduli.
Gue liat pagar depan udah dikunci dan gue langsung aja ke gerbang belakang.
