Part 11

775 109 50
                                    

Vote and comment yo ! #keepreading
.
.
.
.
.

Jinyoung POV on

Sudah lima tahun berlalu. Tak terasa semua kejadian yg dulu, telah aku lewati tanpa mengakhiri nya seperti orang orang bodoh yg membunuh dirinya sendiri. Sekarang aku terduduk di sofa empuk ini. Menunggu Yugyeom yg akan segera turun dari kamar nya dan menemuiku. Ngomong ngomong, aku tinggal satu rumah dengan Yugyeom. Tentu berbeda kamar.

.
.

Setelah kepergian Jaebum, aku menjalani kehidupanku seperti biasa. Walau sebenar nya banyak rasa sakit yg aku sembunyikan di sini. Aku tidak bisa melupakan nya, apapun yg terjadi.

Kini aku sudah memiliki tunangan. Namanya Kim Yugyeom. Dia sangat baik dan membuatku sedikit melupakan nya. Ia adalah pemilik sebuah perusahaan. Aku harap semua kenangan lalu tidak akan kembali dan mengusik hidupku yg sekarang sehingga aku bisa menjalani kehidupan ku seperti semula. Seperti sebelum bertemu dengan nya lagi. Dan kuharap...

Dia bahagia di manapun dia berada.

"Hey, my Jinyoungie..."

Panggil Yugyeom membuatku terbangun dari lamunan ku.

Jinyoung POV off

"Gyeomiee !!" Jawab Jinyoung sambil merentangkan tangan nya. Yugyeom dibuat gemas dengan tingkah Jinyoung yg seperti ini. Dia pun langsung menarik pinggang Jinyoung dan membawa Jinyoung ke dalam pelukan nya.

"Jie, aku ada pekerjaan di Paris, kau mau ikut ?" Tanya Yugyeom dengan senyum tulus dan tatapan mata lembut. Mata Jinyoung membelalak kaget. "Mwo ?! Paris ? Berapa lama ?" Tanya Jinyoung histeris sambil melompat lompat di dalam pelukan Yugyeom.

"1 tahun Jie.." Jawab Yugyeom melepas pelukan nya. Bahu Jinyoung langsung merosot. "Jadi, aku akan sendiri selama 1 tahun ?" Jinyoung menggembungkan kedua pipi nya kesal. "Tadi kan aku bertanya, kau mau ikut atau tidak ?" Tanya Yugyeom sambil mencubit kedua pipi Jinyoung dengan jari jempol dan telunjuk nya.

[Maafkan author yg malah memberi momen JinGyeom -. Author sendiri kurang suka :v #Abaikan]

"Tentu aku mau !! Tapi, biaya nya... eomma tidak akan mengizinkan ku Gyeom..."

Jinyoung menampilkan wajah sedih dan memelas. "Semua biaya aku tanggung, Jie.. nanti aku bilang eomma mu" Jawab Yugyeom melepas cubitan di pipi Jinyoung dan mulai mengambil handphone di saku nya.

"Yeayyy !!" Teriak Jinyoung senang sambil melompat lompat. Sedangkan Yugyeom sedang sibuk dengan handphone nya. Jinyoung agak kesal jika Yugyeom lebih memerhatikan handphone dari pada diri nya. Sering sekali ini terjadi. Pernah saat kencan, Yugyeom meninggalkan Jinyoung sendiri karena ada urusan kantor. Terkadang Jinyoung teringat Jaebum yg selalu perhatian padanya saat kecil dan kuliah. Berbeda dengan Yugyeom.

"Tunggu-- besok ? Kita berangkat besok Jie !" Teriak Yugyeom kaget setelah melihat handphone nya. Yugyeom langsung menaiki tangga rumah nya dan meninggalkan Jinyoung di ruang tamu sendiri. "JINYOUNG, SIAPKAN BARANG BARANGMU !" Teriak Yugyeom dari atas.

Jinyoung hanya menatap ke lantai atas dan menghembuskan nafasnya lelah. Entah sampai kapan perasaan nya pada Jaebum akan hilang.

Because Of You [JJP] √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang