Chapter 10

1.8K 128 2
                                    

Happy Reading!!..

Pagi ini keluarganya sedang berkumpul dimeja makan, mereka sedang sarapan bersama. Mereka hanya diam kecuali giat, yang berbicara dan sambil menyediakan semuanya

"Makanlah..apa kalian mau melihatnya saja"cetus giat melihat tingkah suami dan anak-anaknya

Mereka hanya diam dalam kebisuan, membuat giat menghela napas berat

"Kalian ingin makan atau aku buang saja semua makanannya"bentak giat jengah

Dan reflek mereka langsung memulai acara makannya

Selama acara makan selesai, mereka tak ada yang berbicara atau bahkan bersapaan. Hanya giat yang hidup dimeja dan hanya dia yang melakukan aktifitas. Seperti anak dan suaminya, yang engah untuk menatap atau bahkan berbicara

Giat hanya memutar bola matanya malas, tidak ingin ikut campur dengan urusan mereka. Walaupun sebenarnya ia ibu rumah tangga, tapi jika masalah bian. Giat sudah cukup pernah dan dibuat hampir strees olehnya. Maka giat mengambil jalan aman saja, dan membiarkan mereka menyelesaikan dengan baik dan tenang

"Kalian mendiamiku? Apa sebabnya?"bian akan bicara setelah sekian jam berdiam

"Tidak ada alasan untuk mendiami daddy"jawab bilgi santai

"Lantas..kenapa kalian diam saja?"tanya bian lagi

"Tidak ada yang perlu dijelaskan bukan dad..kami sudah besar..tak mungkin selamanya kami harus bertingkah layaknya anak kecil..kami sudah dewasa"jawab bilgi lagi

"Ta-"

"Sudahlah..kakak pergi dulu oke..kau jangan banyak pikiran mengerti..semua akan baik-baik saja"ucap bilgi mencium kening adiknya

Kemudian bangkit dari duduknya dan menghampiri ayahnya tersebut, mencium kening ayahnya kemudian juga ibunya

"Jangan marah-marah terus dad..setidaknya dengarkan anakmu
..kami punya alasan setiap masalah yang datang..ingatlah untuk tidak saling menyakiti..aku selalu mengingat kata-katamu"ucap bilgi

"Aku mencintaimu dad..aku menyanyangi kalian..bye aku pergi dulu"ucap bilgi melangkah pergi dari situ

Hari ini bilgi tak kerja melainkan, melarikan diri ke kantor alfa. Ia sungguh memikirkan keadaan adiknya, makanya tak menbuatnya bisa fokus untuk berkerja. Lebih baik jika ia pergi dan mencari ketenangan. Seperti dikantor milik alfa, sang calon pendampingnya. Walaupun mereka belum mendapat restu sebagai sepasang insan nantinya. Tapi mereka berharap semuanya akan berjalan baik dan semestinya

"Jika kau lelah..istirahatlah dikamar pribadiku"ucap alfa

"Tidak..aku ingin disini bersamamu"ucap bilgi semakin menyamankan sendernya dibahu tengap milik alfa

"Terserahmu saja"ucap alfa tetap fokus mengetik beberapa laporan kerjanya

"Aku harus apa dengan kondisi adikku?"tanya bilgi pada alfa

"Kau ingin dia bagaimana ah..meminta tanggung jawab dari lelaki itu..atau apa?"tanya alfa balik

"Iya aku ingin dia tanggung jawab"jawab bilgi

✔My Husband Psychopath✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang