Fenomenal

1K 199 35
                                    

Jika ditanya siapa pasangan paling serasi di Cosmic High School pasti kebanyakan orang akan menjawab dengan jawaban yang sama.

Chanyeol dan Yoona.

Si pasangan paling fenomenal.

Bagaimana tidak?

Si kapten Basket Chanyeol yang tampan dengan garis wajah tegas, memiliki tubuh jangkung dengan badan atletis berhasil mendapatkan hati Yoona, si anggota cheerleader yang sering kebagian menjadi center karena perawakannya yang tinggi semampai. Wajah cantik dan kalemnya mampu membuat adik kelas bahkan kakak kelas menolehkan kepala jika Yoona berjalan melewati mereka.

Mereka berdua bahkan punya fans yang menyebut-nyebut mereka sebagai Romeo dan Julietnya Cosmic High School.

Awal mereka bertemu pada saat kelas sepuluh. Saat mereka bersamaan menyerahkan formulir keanggotaan ke ruangan OSIS.

Waktu itu Chanyeol membuka pintu ruang OSIS dengan terburu-buru karena jam istirahat sudah mau habis. Dan membuat Yoona yang berniat keluar dari ruang OSIS harus terbentur kepalanya karena dorongan yang mendadak dari pintu di hadapannya.

Sejak itu mereka mulai dekat. Dan berteman. Itu pun tak bertahan lama karena Chanyeol sudah tidak tahan untuk menyatakan perasaannya. Dengan dibantu beberapa sahabatnya, pemuda itu menembak Yoona di hadapan teman sekelas gadis itu, kelas X-3.

Chanyeol dan Yoona bukan tipe-tipe pasangan yang suka mengumbar-umbar kemesraan. Hanya bentuk-bentuk perhatian kecil yang entah kenapa malah sering disoraki teman-teman mereka. Seperti berbagi bekal di kantin, duduk berdua didepan kelas Yoona, dan berjalan berdampingan di koridor. Hal-hal yang biasa dilakukan layaknya anak SMA berpacaran.

Bahkan ketika kelas 11, Chanyeol yang masuk jurusan IPS sering mendengar teriakan heboh yang ditujukan ke arahnya dari teman-temannya. Padahal yang cowok itu lakukan hanya berdiri menunggu Yoona turun di dekat tangga. Kelas IPA dan IPS berbeda lantai dengan kelas anak-anak IPA berada di lantai dua.

Loh kan Chanyeol cuman nungguin pacarnya pulang? Emang salah ya?

Atau saat Chanyeol kelelahan menghampiri Yoona yang menunggu di tribun penonton. Tanpa kata biasanya Yoona mengulurkan air minumnya yang langsung mendapatkan godaan dari teman-temannya.

Bahkan adik kelas sering berbisik-bisik mencuri pandang ke arah mereka jika mereka berdua lewat di koridor.

Ya tapi itu dulu.

Entah karena alasan apa mereka berpisah. Membuat beberapa fans kecewa tapi berusaha menghormati keduanya. Teman-teman mereka juga bersikap biasa walau masih ada yang mengharapkan mereka balikan.





Yoona menghela nafas. Memegangi lengan Yuri dengan lebih kuat. Membuat gadis disampingnya itu menoleh dan tersenyum menenangkan.

"Elah! Rapat kan rame-rame, Na. Kita duduk aja deket yang lain," kata Yuri mengusap tangan Yoona sekilas.

Yoona mengangguk pelan. Mempersiapkan diri.

Perlahan gadis itu membuka pintu dan terlihat beberapa siswa-siswi sudah duduk menempati kursinya masing-masing. Kursi di ruang OSIS memang diletakkan melingkar, dengan tiga kursi utama berada di tengah yang akan ditempati oleh para petinggi organisasi.

Yoona menarik Yuri mendekat ke kursi kosong disamping Kai. Berpura-pura tak melihat Chanyeol yang duduk di seberangnya, di sudut sebelah kanan.

Pemuda itu masih berdiskusi dengan Jin di sebelahnya. Walau sejak pintu terbuka dan gadis itu melangkah masuk, pendengarannya jadi sedikit tuli sampai dia harus bertanya berulang kali pada Jin.



DelightWhere stories live. Discover now