Warn! For typo;)
~***~
Namaku Jihyun, Ryu Jihyun. Aku campuran Korea-Kanada, ibuku yang Kanada. Sekarang aku tinggal sendiri di Korea karena ayahku sudah lebih dulu meninggalkan dunia. Aku hanya anak tunggal dan ibu tidak mau aku terlalu manja jadi dia memintaku untuk tinggal di Korea sendirian, yahh.... Walaupun ada beberapa keluarga ayahku disini tapi rata-rata mereka tinggal di Busan, Daegu, Jeolla, sedangkan lokasiku sekarang ada di Seoul. Aku sekarang berstatus mahasiswi di Universitas Seoul, umm.... Masuk karena uang? Hehe, benar, aku tidak begitu pintar jadi ibuku menyediakan beberapa lembar uang untuk aku masuk ke kampus ternama ini. Aku bukanlah anak yang kurang mampu, ataupun kaya raya, hanya biasa saja. Ibuku bekerja di perusahaan milik ayah, menggantikan posisi ayah, hanya perusahaan biasa yang bergerak dibidang interior.
Ah iya, aku juga memiliki kekasih, dia seorang produser musik. Kami bertemu di kampus sih tapi dia sudah lulus duluan dan melanjutkan jalan hidupnya ke dunia musik. Dia baik, tampan, kulitnya putih pucat, dan umm.... Sifatnya dingin sekali sampai-sampai aku rasanya ingin memakai sweater tebal saja setiap bersamanya. Tapi dibalik sifat dinginnya itu, dia sangat perhatian dan juga sedikit protektif hehe, dia pencemburu, dan juga ehem.... Pencumbu handal? Duh, aku tak ingin membahas ituuu~
Kekasihku ini pintar sekali, dia bahkan lulus cum laude di kampus waktu itu. Huhu, sedangkan aku dibawah rata-rata sekali. Dan namanya cukup terkenal di sekitar kampus entah dari fakultas manapun, aku cukup beruntung huh memiliki kekasih sepertinya hehe. Selain itu, dia juga dari keluarga konglomerat lho~ hehe. Tidak, tidak.... Aku menjadi kekasihnya bukan karena uangnya, tapi memang murni menyukainya, yah walaupun uang itu menjadi poin plus mwehehehe....
Pasti kalian berpikir bahwa aku yang menembaknya. Benar. Memang aku yang lebih dulu menyatakan perasaanku. Kupikir saat itu mungkin dia akan tertawa lalu menghindariku, tapi ternyata dia menerimaku bahkan hingga hubungan kami bertahan 3 tahun lamanya. Sempat terlintas dipikiranku apakah dia menerimaku karena kasihan atau hanya ingin ada seorang penghibur di hidupnya yang sungguh datar itu, tapi saat dia mengatakannya malam itu, aku jadi semakin yakin, bahwa dia juga mencintaiku.
"Jihyun-ah."
"Ya Yoongi?"
"Kita harus menikah."
"Ehh!!??"
~***~
Gak lebih gak kurang, silahkan tinggalkan voment mumpung gratis:"

YOU ARE READING
Boyfriend BTS Series : Yoongi Oppa
Rastgele"Yoongii~" "Hm." "Kamu sibuk?" "Ya." "Jangan terlalu capek T.T kamu gak lupa buat makan kan? Udah makan blom?" "Sdh" "O-oke'-'" Yoongi, OC Romance, comedy, etc!