Hari ini hari minggu, sesuai dengan perjanjian mereka sebelumnya, mereka akan berkumpul di rumah Daehwi. Semua GU sudah berkumpul di rumah Daehwi, hanya tinggal AS. Yah, semua GU termasuk Hyungseob. Katanya kelompoknya sedang tidak ada kegiatan hari ini. Jadi karena Kelompok 11, mempersembahkan Dance, Hyungseob ingin melihat kekasihnya melakukan dance. Ditambah penghuni baru Seonho teman satu group Hyungseob, yang di tarik paksa Hyungseob ke rumah Daehwi. Membuat semua yang melihatnya hanya bisa geleng-geleng kepala.
Sambil menungu AS, GU dan Seonho menyiapkan makanan dn minuman. Lalu munculah AS, dan langsung di sambut oleh Hyungseob.
"Jin~ie, " sambut Hyungseob pada Woojin, dan mengabaikan yang lainnya.
"Chagia, kau di sini? "
"Tentu, aku ingin menyemangati kekasihku"
Dan langsung di hadiahi kecupan di kening oleh Woojin. Membuat yang ada di sana langsung berdehem. Sementara pasangan yang di sunggung tersenyum malu. Setelah itu mereka menuju ruang tamu rumah Daehwi.Tapi Daehwi menarik Guanlin dan Jisung untuk berjalan di belakang.
"Ini kesempatan kita untuk memberikan Kode untuk orang yang kita sukai"
Mendengar penjelasan Daehwi, Guanlin dan Jisung pun tersenyum sambil mencari cara untuk mengkode orang yang mereka suka.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Di ruang tamu, mereka mulai mengeluarkan pendapat masing-masing."Saat lagu BTS ataupun EXO sedang banyal di gemari, bagaimana jika kita mengcover dance mereka?"
"Aku tidak yakin aku bisa, dance mereka terlalu energetik. "
"Ada ide dari yang lainnya? "
Seketika suasana hening, karena mereka berpikir dance apa yang cocok untuk mereka tunjukkan di pensi nanti."Bagaiman jika Group yang ingin bubar yang sedang terkenal saat ini? " celetuk Daehwi tiba-tiba
"Group yang ingin bubar?, Group apa Daehwi? "
"Ituloh, Group Wanna One"
"Benar juga, dance mereka sangat bagus untuk kita Cover. Jumlah mereka juga kan sama dengan kita kan hyung sebelas orang"
" Baiklah, apa kalian setuju? "
Setalah berpikir lama, akhirnya mereka setuju.
"Karena kita tampil yang ke 11, kita harus menampilkan yang terbaik"
"Lalu lagu apa yang kita Cover? ".Lalu mereka berdebat tentang lagu apa saja yang ingin mereka coverkan.
"Bagai mana jika Pick Me ? " Kata Daehwi sambil memandang ke depan, tepatnya ke arah Jinyoung. Namun, sayang yang di pandang tidak melihatnya.
"Atau lagu I Promise U? " lalu Guanlin memandang ke arah Jihoon. Sama seperti Daehwi, Jihoon pun tidak memandang balik Guanlin
Lu semuanya sibuk memerdebatkan lagu apa yang mereka cover, sampai hampir terjadi cekcok. Untung saja Jisung langsung menengahi.
"Dengar, pertama Nothing With Out You, Pick me, lalu Beautifull.." Jisung menjeda ucapanya sambil mememandang Sungwoon. Namun yang di pandang tidak peka dengan kode Jisung. Menghela nafas sejenak lalu melanjutkannya.
"Setelah itu I Promise U, dan ditutup lagu Day by Day?. Bagaimana?. Oh iya siapa yang punya lagunya? "
"Daehwi hyung, dia mengoleksi albumnya Wanna one Full. Dia Wannable dan biasnya seseorang berwajah kecil di Wanna one, nama panggunya Baejin, Hyung. "
"Terimakasih informasinya Tiang Taiwan, inggatkan aku untuk mengulitimu setelah ini" kata Daehwi sambil menatap tajam Guanlin.
Sedangkan yang ditatapnya sedang merapalkan doa, supaya dia selamat dari ancaman Daehwi. Sementara yang melihatnya hanya bisa menahan tawa, mereka takut jika mereka akan terkena imbas amukan Daehwi. Jujur, Daehwi mengamuk adalah hal yang paling dihindari GU, Woojin dan Guanlin. Tapi justru Guanlin yang memancing.
"Tapi Sepertinya ada kurang pas Jisung~ah"
"Dimananya yang perlu di perbaiki Minhyun~ah?"
"Coba urutkan sesuai makna lagunya"
"Baiklah, bagaimana yang pertama itu Day By Day, aku rasa ini cocok untuk pemanasan. Mengingat ini adalah lagu yang mengandalkan keseksian. Dan Pick me, yang isinya agar tentang jatuh cinta"
"Lalu setelah itu I Promise You hyung, lagu ini tentang janji kepada seseorang"
"Setelah itu Nothing With Out You, karena jika kita berjanji, kita tidak akan bisa tanpanya kan? "
"Lalu Beautifull hyung, lagu ini mengambarkan kerinduan pada seseorang yang mengalami perpisahan. Cocok dengan kami yang akan berpisah dengan kakak tingkat seperti hyung"
"Iya tapi ini perpisahannya di lagu ini berbeda pabo"
"Okay dengar dari semua pendapat, pertama Day by Day, lalu Pick Me dilanjut I Promise U, Setelah itu Nothing With Out You, dan yang terakhir Beautifull. Bukankah ini terlalu banyak?. Kalian sanggup? "
Semua mengangguk antusias kecuali dua orang yang duduk saling berhadapan. Mereka merenungkan lagu tersebut. Namun tidak terlalu diperhatikan oleh yang lainnya, karena terlalu asik membahas lagu yang akan mereka coverkan.
'Young~ie,ini tentang kita. Kita membuat janji, yang membuat aku tidak ada apa-apanya tanpamu. Lalu setelah itu kita berpisah, dan menyebakan jarak diantara kita.' Lain lagi dengan batinya Jinyoung
'David, seandainya kau tau, sekarang kami membahas lagu yang berhubungan dengan kita. Bertemu, berjanji, lalu berpisah, mirip bukan?. I miss you so much David'
Setelah itu mereka membahas kapan mereka akan memulai latihan mereka. Mengingat mereka hanya punya waktu 3 bulan untuk menghapal lagu dan gerakannya
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~Setelah membahas lagu dan waktu latihan, mereka kembali ke tempat masing-masing. Tinggalah Jisung, Guanlin dan Daehwi di ruang tamu Daehwi. Mereka meratapi nasib mereka.
" Kodeku tidak berhasil Anlin, Hyung. Bagaimana dengan kalian? "
"Sama aku juga tidak diperhatikan"
"Dia juga tidak peka"Mereka serempak menghela nafas, memikirkan keadaan mereka masing-masing
"Aku bahkan sudah tersenyum ke arahnya, tapi itu sama sekali tidak bekerja. "
"Aku juga sudah mengekspresikan perasaanku dengan menggodanya"
" Aku juga sudah mengkodenya, tapi tidak ada yang berhasil. Malah di kira aku sedang mengajaknya bercanda""Ini membuatku gila, seperti orang idiot" Ucap mereka secara bersamaan.
"Bagaimana jika kita mengatakannya langsung? " mendangar Jisung mengatakan itu membuat Guanlin dn Daehwi mengelengkan kepala mereka.
"Kau enak hyung, dia orang terdekatmu. Sementara aku?. Berbicara dengannya saja tidak. "
Guanli dan Jisung memandang Daehwi. Mereka memang belum saling memberitahukan siapa orang yang disukai yang lainnya. Hanya Daehwi yang mengetahui semuanya. Namun, melihat Daehwi yang seperti itu membuat mereka meringis.
"Aku juga, dia hanya mengangapku penganggu"
"Kau tau Guanlin, aku awalnya mengira kau adalah anak yang sombong. Tapi setelah ku telusuri kau ternyata baik juga"
"Dia memang baik hyung, namun kesulitan dalam menggunakan bahasa Korea yang menyebabkannya Tertutup hyung"Sedangkan yang dibicarakan hanya terseyum sambil menampilkan dimplenya. Lalu seketika semuanya hening.
"Oh iya Daehwi lalu bagaiman dengan Young~ie mu itu? "
"Young~ie? maksudmu Bae Jinyoung? "
" Bukan Hyung, Young~ie adalah teman masa kecilku. Dulu Guanlin belum mengenalnya. Karena dia harus ikut Jun Ajusshi ke Taiwan waktu itu. "
"Owh begitu"Setelah itu suasana kembali hening, karena mereka tengah sibuk dengan pikiran mereka masing-masing. lalu jisung memecah keheningan itu
"Sudah ku putuskan aku akan menyatakan perasaanku pada Sungwoon, sebelum acara pensi. Bisakah kalian menolongku? "
"Tentu Hyung, karena kau sudah ku anggap seperti eommaku"
"Hey Eommamu nanti akan jadi Sungwoon."
"Terserah"
"Bagaiman denganmu Guanlin? "
"Tentu aku bersedia hyung. Oh iya di mana Jisoo Eomma Daehwi? "
Jisoo memang meminta Guanlin memanggilnya eomma. Guanlin sama dengan Daehwi mereka kesepian. Orang tua mereka jarang ada bersama mereka."Kau seperti tidak tau saja di mana eomma. Aku bahkan tidak tau kapan dia pulang"
Rau wajah Daehwi langsung berubah senduh. Membuat Guanlin merasa bersalah.Jisung langsung mengambil alih pembicaraan yang sensitif itu. Mereka membahas rencana selanjutnya untuk dia dan Sungwoo. Ruangan itupun kembali di isi oleh canda tawa mereka bertiga. Sejenak mereka melupakan masalah yang ada
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~NEXT?
HOPE YOU LIKE IT.
KAMU SEDANG MEMBACA
◌⑅●♡⋆♡LOVE♡⋆♡●⑅◌ (END)
AléatoireMencintaimu apapun kondisinya, dengan hati yang murni. Apakah ini takdir?.