Kamu [IDR]

bagian 1 terusik

Kamu adalah semesta ku
Tak perlu khawatir
Meski ada yang menggoda
Hanya kamu yang ku cinta

Aku baru saja sampai di rumah, aku melihat ada mobil sport silver terparkir rapi di halaman rumah ku.

"Apa mungkin Rendy ke sini ya? Tapi kalau ke sini pasti ngabarin aku dulu" ucapku
Sambil turun dari mobil.

Baru saja aku ingin membuka pintu rumah aku di kagetkan Rendy yang membuka pintu secara mendadak.

"Kenapa? Kamu kaget ya aku ada di sini" tanya Rendy

Aku tidak langsung menanggapi atau menjawab pertanyaannya.
Aku tersenyum terlebih dahulu

Kekasihku ini memang selalu penuh kejutan pikirku.

"Ya, aku sedikit kaget" ucap ku mengakui sambil mengangguk pelan

Rendy tertawa pelan

"Maaf aku ga bilang kamu dulu kalau mau ke sini" ucap Rendy

"Gapapa kok" sahutku sambil masuk ke dalam rumah diikuti Rendy dan menuju sofa

"Aku kangen kamu bee" ucap Rendy manja

Pacar ku memang manja tapi aku senang kalau dia lagi manja kek gini.

"Iya ini udah ketemu kemarin juga ketemuan" ucapku

Rendy tersenyum dan mulai mendekatkan wajahnya ke wajahku aku pun menutup kedua mataku Rendy mengecup kening ku.

"Terima kasih" ucap ku seraya membuka kedua mata

Aku sangat senang ketika Rendy mengecup kening ku.

"Sama-sama sayang" ucap Rendy

Sambil mengusap-usap kepalaku perlahan membuatku merasa nyaman.

"Sejak kapan kamu udah ada di sini?" Tanya ku

"Belom lama kok" jawab Rendy di sudahi dengan senyuman

"Xena mana? Kok kamu ga di buatin minuman sama bibi?" Tanya ku

"Di dalam" ucap Rendy

"Gapapa kok, aku datang ke sini mau ketemu kamu bukan mau minta minum" sambung Rendy

Aku terkekeh

"Yaudah aku ke kamar dulu ya mau mandi ganti baju terus kita makan malem bareng" ucapku

Rendy mengangguk pelan

Aku melangkah ke kamar

"Eh Kakak udah pulang?" Tanya Xena yang baru saja keluar dari kamarnya

Aku mengangguk-angguk pelan lalu melangkah menuju kamar

"Kak tunggu bentar gue boleh masuk ga?" Tanya Xena

Aku yang baru saja ingin membuka pintu kamarku pun menoleh

"Boleh kok" jawab ku

Aku dan Xena melangkah memasuki kamarku dan duduk di atas kasur

"Tadi kak Iqbaal ke sini, dia ngasih kakak bingkisan buat kakak tuh udah gue simpan di meja" ucap Xena

Aku menghembuskan nafas panjang, sudah ku duga ada yang ga beres pantas saja perasaan ku ga enak.

Rupanya Iqbaal mulai berani datang ke sini. Kenapa dia ga ngerti kalau aku udah sama Rendy? Uuuhhhh menyebalkan! Batin ku

"Buat apa dia ke sini Xena?" Tanya ku

"Hmmm..........

Bersambung.....