[ Arc I Red Flame Dragon ] Chapter 4. Revenge

2.7K 101 34
                                    

Shiro PoV

Persetan ! Naga sialan ! Mati saja kau, lenyaplah ! Aku berlari dan terus berlari menuju tempat naga itu berada, tak peduli seberapa besar dia, aku adalah manusia terkuat, aku takkan kalah, aku tiba di depan gerbang, terlihat Naga itu terbang tinggi dan ukurannya sangat besar kalo dia berdiri di perkirakan sekitar 40 Meter tingginya, namun hal seperti itu tak membutku takut, aku kuat, monster seperti ini bukan apapanya bagiku.

Aku mengambil ancang ancang untuk bersiap melompat tinggi, tanah yang kuinjak mulai retak perlahan, saat kurasa sudah cukup aku langsung melompat, dengan cepat meluncur, melompat lebih tinggi darinya, aku turun tepat di punggungnya

Aku langsung mengeluarkan Katana ku dan mencoba menusuk kulitnya, tapi sangat keras.

" Tak ada pilihan "

Aku pun berlari di punggunya menuju ke wajahnya, mencoba menusuk matanya, tapi dia menggoyangkan kepalanya menbuatku kehilangan keseimbangan.

Setelah itu aku terjatuh, di mulut naga tersebut terlihat dia sedang mengumpul api, dan bersiap menyemburkannya padaku, bola api selebar 3 meter perlahan mendekati ku, dengan segera aku memperbaiki posisi dan mengganti Katana ku dengan 2 Handed Sword

{ Tidal Wave ! }

Aku menebaskan pedang tersebut di udara dan menbentuk ombak yang ingin menerpa pantai, bola api tersebut terbelah menjadi dua. Naga itu terlihat marah, dia meraung keras, memekakkan telinga.

Menghantam tanah, membuatku sedikit kesakitan, aku mulai berdiri lagi

" Cepat ayo kita bantu ! "

Aku mendengar suara yang familiar, kalo tidak salah namanya Reine ? Ya itu dia, dan juga Jaeger dan satunya siapa ? Entahlah aku tak peduli, Reine mendekati ku

" K-kau tak apa ? " Nada lembut tak seperti dia biasanya berbicara kepala yang lain, dan nada nya tampak mengkhawatirkan ku

" Begini saja, tak membuatku kalah, karena aku adalah manusia terkuat di bumi ! "

Aku langsung melompat lagi menuju naga tersebut, aku melihat Jaeger dan 1 Holy knight lagi ikut menyerang Naga tersebut namun yak memili apapun, memutar otakku membuat berpikir 2x lebih efesien, apa yang harus kulakukan saat ini, tuk sesaat aku lengah dan tak menyadari aku tiba tiba terkena libasan ekor naga tersebut, membuatku terjatuh lagi menghantam tanah, tanahnya pun kembali retak, darah mulai keluar dari mulutku. Sakit....

" Shiro ! " Reine ? Dia mendekatiku, kenapa mengkhawatirkan, aku ini kuat, lebih baik dia mengkhawatirkan teman temannya dari padaku

" Jangan mendekat ! " Reine yang semula ingin mendekati ku berhenti

" B-baka , siapa juga yang mau mendekatimu ! " Reine berlari kedepan ku, mungkin karena dia tidak bisa terbang dia memilih berada tepat di bawah perut naga yang terbang, apa dia ingin menghantam perut naga itu ?

" Jaegee ! Raiser ! Tahan naga itu sebentar " teriak Reine

Gauntlet Reine mulai berubah bentuk, perlahan lahan Gauntletnya menjadi lebih besar, berkilauan seperti emas.

{ Extreme Skill : Breaker }

Gauntlet tersebut semakin terang dan terang, hingga akhirnya Reine memukulkannya ke atas membuat Gauntlet tersebut melaju dengan cepat kearah naga itu, Jaeger dan Raiser turun ketempat Reine

Apa sudah selesai ? Sialan... harusnya aku yang membunuhnya, tapi apa ini... aku merasa pusing.. aku memegang kepala ku, dan kemudian gelap, sunyi.

Dimana ini ? Tempat apa ini ? Apa aku mati ? Hanya itu yang kupikirkan, aku mati dua kali ? Lucu sekali, bahkan ini tak lebih dari kehidupan ku yang dlu, bahkan lebih enak kehidupan ku yang dulu.

Sekai : Ore wa sekai de motto tsuyoi ningenda ! [ Volume 1 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang