My Mate Is My Mother Exmate✔️

9. 3 tahun kemudian

hari ini Triple V merayakan ulang tahun mereka yang ke 20 dengan meriah di kerajaan Peri. Berbagai klan dari Angel dan Fairy, juga werewolf datang untuk menghadiri pesta itu. Andrean dan Deandra tidak mau ambil resiko dengan mengundang bangsa Vampire, Lucifer maupun Penyihir karena ketiga anaknya yang ditakdirkan memiliki kemampuan menyeimbangkan dunia immortal adalah sasaran empuk bagi klan yang terkenal haus kekuasaan tersebut.

Pesta itu juga di hadiri oleh King of werewolf yaitu George yang merupakan sahabat lama dari Alpha Gilbert, ayah dari Deandra. George dan istrinya sampai saat ini tidak mempunyai keturunan meski telah sekian lama menikah. Padahal usia mereka sudah bisa dibilang senja. Namun entah kenapa saat dia melihat Gabriel untuk pertama kalinya, George sangat merasa tertarik pada pemuda itu terlebih saat dia mengetahui bahwa Gabriel memiliki kekuatan keabadian yang tidak dimiliki oleh George itu sendiri.

"Selamat, Sayang.." Deandra menciumi kedua anak lelakinya secara bergantian dengan penuh kasih sayang. Tak lupa dia juga memberikan kado spesial pada mereka.

"Terimakasih, Ma. Tapi, apa boleh aku minta kado yang lain..?" Tanya Victore dengan memasang wajah polosnya.

"Jangan mau, Ma. Dia pasti punya rencana licik.." kata Viert dengan sinis.

Victore memberengut dan menggamit lengan Andrean meminta pembelaan. Maklum saja, jika Viert berada di pihak Deandra maka Victore selalu mendapat pembelaan dari Andrean.

"Yes, My Prince..?" Tanya Andrean dengan sabar.

"Pa, aku kan hanya mau minta hadiah masa tidak boleh..?!"

Andrean dan Deandra hanya menghela nafas. Mereka sudah tau apa isi kepala Victore jika ingin meminta hadiah.

"Hadiah apa, Mau minta di izinkan menikah juga..?!" tanya Andrean telak membuat Victore semakin dongkol dan menatap jengkel ayahnya yang kini tengah tersenyum jahil kearahnya.

"Bukan, ish. Tapi aku mau punya adik baru. Karena Valerie sudah akan pergi bersama mate nya, aku ingin adik perempuan lagi.."

Deandra menggetok kepala Victore dengan gemas. Sedangkan Andrean hanya menyengir saja. Dia sudah tau Victore pasti akan bicara seperti itu.

"Mama sudah tua, sudah tidak bisa bikin adik.." ketus Deandra dengan garang.

"Tapi aku juga mau, Ma.." bela Viert tiba tiba. Victore langsung tersenyum senang dan merangkul kembarannya seraya bertos ria. Kalau sudah Viert yang bicara, maka Deandra akan sulit membantah.

"Ayolah, Queen. Turuti saja kemauan mereka. Bahkan ibuku dulu melahirkan ku di usia 135 tahun. Masa kau yang baru seumur jagung sudah tidak mau punya anak lagi.." bujuk Andrean sambil meraih pinggang Deandra dengan mesra.

Deandra hanya melengos kesal dan melepaskan pelukan suaminya lalu segera menjauh meninggalkan ketiga pria menyebalkan itu. Andrean tertawa maklum lalu pergi menyusul kepergian Deandra.

Sementara Valerie dan Gabriel sedang asyik berduaan memisahkan diri dari keramaian di teras kerajaan. Mereka duduk berdampingan dengan saling berangkulan dengan Valeri yang menyenderkan kepala nya di bahu Gabriel. 3 tahun sudah mereka menjalin hubungan dengan penuh suka cita, dan besok akan diadakan acara duel antara Gabriel dengan Victore sebagai persembahan terakhir pelepasan Valerie sebagai mate Gabriel secara resmi.

Victore yang masih tidak terima akan hubungan adiknya itu dengan Gabriel nekat kembali menantang calon adik iparnya itu untuk berduel, tepat di hari Valeri akan di daulat sebagai mate resmi dari Alpha Gabriel dari Diamond Pack.

"Tak terasa, sudah 3 tahun kita bersama.." desah Gabriel membuka pembicaraan setelah beberapa saat lamanya mereka saling terdiam. Tangan lelaki itu dengan lembut senantiasa mengelus rambut panjang Valerie.