Tenanglah, jangan gusar. Aku tidak lupa hari ulang tahunmu, tuan.
Ketika itu ada beberapa doa yang aku panjatkan. Bukan soal pertambahan umur, sebab Tuhan yang punya kendali penuh untuk itu.
Bukan juga penyesalan atau pemberontakan atau penolakkan akan perpisahan yang di penuhi hari-hari kesedihan tanpamu, aku sudah ikhlas. Doakan ya!
Aku hanya berharap kau selalu dalan keadaan baik, sehat, dan gapailah cita-citamu. Tuan, kau pernah berkata ingin jadi orang sukses bukan? Ayo wujudkanlah, ingat Ayah, Ibu, dan keluargamu. Ku tahu beban berat telah kau pikul.
Maaf tak lagi bisa berbagi. Selamat Ulang Tahun.
Dari aku, yang menyayangimu.
Jakarta, kala itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
TIADA SAJAK YANG TAK INDAH
PoetryBerisi Sajak, Puisi, Quotes yang aku buat sendiri dan beberapa mengambil inspirasi dari penulis lainnya. Happy Reading ☺
