WARNING 18++ 🔞
.
.Zela yang hanya menjadi penonton bayaran hanya berkata
"adanya bapak,ibu ,dan anak. Dan tatapan saling mencintai ohhh keluarga bahagia" ucap zela pelan----
Lala yang malu pun memutuskan kontak matanya dengan rangga namun seketika
"cuppp... "
Lala yang kaget pun hanya melototkan matanya tak mampu berkata-kata apapun
"kakak pulang dulu ya, jagain aryan" ucap rangga
Lala yang masih mematung hanya menatap punggung rangga yanh sudah ada di depan pintu ruang tamunya .
Zela yang berada di depan rangga pun hanya memperhatikan rangga karena zela pun terkejut dengan apa yang di lakukan oleh rangga tadi
Dan sebelum keluar rangga mengatakan pada zela "jagain aryan ya" zela yang masih bingung pun hanya mengangukkan kepalanya
Setelah mendengar suara mobil menjauh zela pun langsung mengunci pintu dan masuk berjalan ke arah lala
"apa-apaan itu tadi mbak?kalian kan belum sah? Bahkan udah buat anak dan udah keluar lagi" ucap zela panjang lebar
Lala yang tidak setuju dengan ucapan zela pun mengernyitkan dahinya dan berkata " enak aja, mbak masih ting-ting ya sembarangan kalo ngomong"
"terus ini anak siapa? " tanya zela
"udah ayok masuk kamar, mbak ngantuk mau tidur" jawab lala"loh eh jelasin dulu ini anak siapa kok mau tidur aja sih" ucap zela sambil berjalan menyusul lala yang sudah ada di dalam kamar nya
Setelah masuk kamar lala menceritakan tentang bayi itu sampai ke akar-akarnya .
"ohhh jadi gitu" kata zela yang sudah paham akan asal usul bayi itu
"iya" ucap lala"ehh tapi ngomong-ngomong mbak, mbak harus cepet nikah sama kak rangga" ucap zela
"lah kenapa emangnya? " tanya lala
"soalnya dari gerak-geriknya kak rangga tu udah gak sabar lagi, main nyosor-nyosor aja dia tadi. Aku takut kalo mbak disosor terus tapi belum ada janji suci" jawab zela panjang lebarLala pun terdiam dan berfikir benar juga dengan apa yang dikatakan oleh zela
"udahlah ayok tidur" ucap lala , yang langsung mengambil posisi nyaman nya.
-------
Keesokan harinya lala pun bangun dari tidurnya dan langsung beres-beres rumah,mereka tidur bertiga semalam ya karena ada si baby jadi tidur bertiga
Lala sempat kerepotan karena aryan bangun tengah malem terus di kasih susu diapun tidur lagi.Lala yang sedang memasak dikejutkan dengan suara zela yang tiba-tiba mengejutkan lala.
"mbak si aryan bangun tu tapi gak nangis,kalem banget deh""iya apa dek? Sekarang gimana?"lala yang cemas pun langsung masuk ke kamarnya dan menggendong aryan
"etttttdahhhhhh langsung lari aja ni ibu-ibu" gerutu zelaLala yang sedang menggendong aryan dikejutkan dengan dering sms yang berasal dari ponselnya terdapat satu pesan masuk disana
" siap-siaplah 30 menit lagi kakak jemput, jangan lupa mandiin aryan ya sayang 💕" pesan disebrang"dasar bos"ucap lala dan lansgung pergi ke kamar mandi untuk memandikan aryan.
Dalam waktu yang agak lama lala memandikan aryan karena dia sedikit kerepotan, jujur lala gak pernah mandiin bayi sebelumnya jadi dia mandiin aryan secara hati-hati banget karena takut kalo aryan kenapa-napaSetelah lala memandikan aryan lala langsung memakainya baju dan membedongnya lala agak bingung pada awalnya dia membedong aryan namun dia menonton youtube dan akhirnya dia bisa. Lala yang selesai membersihkan aryan dia pun menitipkan aryan pada zela yang sedang makan di dapur
"zel, jagain aryan ya mbak mau mandi" setelah mengucapkan itu lala langsung masuk ke kamar mandi. Baru beberapa menit lala mandi terdengar suara tangisan aryan dari luar sana, lala yang mendengar itupun langsung mensegerakan mandinya dan keluar kamar mandi.
"kenapa zel? " tanya lala yang masih menggunakan anduknya.
"gak tau mbak tau-tau nangis dianya" jawab zela dengan bingung sambil menggendong menenangkan aryan
"yaudah keluar dulu,mbak mau ganti baju bentar" zela yang mendengar kan perintah lala pun langsung segera keluar kamarLala dengan cepatnya dia memakai baju tanpa harus memilih pilih dia sudah tidak peduli dengan bajunya yang tampak seperti jemuran berjalan, dengan cepat lala memakai jilbabnya dan langsung keluar. Ketika lala keluar dia mencari suara tangisan aryan namun tak terdengar lagi.
Lala pun berjalan ke ruang tamunya betapa dia terkejutnya melihat rangga yang sedang menggendong aryan dan aryan yang berhenti menangis . Terlihat sejuk suasana hatinya sekarang tampak seperti melihat keluarga bahagia dimatanya sekarang bagaikan ayah yang sedang memenangkan anaknya.
Lala berjalan mendekati rangga yang menggendong aryan, rangga yang tak sadar akan kehadiran lala di belakang nya hanya mengayun ayun kan badan mungil aryan di tangan nya agar bayi mungil itu tenang "kak mau gantian?" suara lembut itu keluar dari lala yang berada di belakang rangga dan rangga yang sadar akan kehadiran lala pun membalikkan badannya dan tersenyum " udah gapapa, adek siap-siaplah biar kakak yang jaga aryan" suara tegas nan lembut itu seakan memerintahkan lala untuk segera berberes-beres.
Setelah sekian lama lala siap-siap dengan dirinya sendiri dan dengan baju-baju aryan serta peralatan bayinya yang sudah siap di tasnya "ayo kak kita berangkat,nanti keburu macet" lala yang sudah siap dengan tas yang samping yang di gendongnya
"baiklah ayo" ucap rangga
Dan mereka langsung keluar rumah dengan lala mengunci rumah nya. Setelah beberapa jam perjalanan mereka sampai ke tujuannya yaitu rumah mama lala. Mama lala sebenarnya belum tau jika mereka akan kerumahnya.
"tuk... Tuk...assalamualaikum" ketuk lala
"waalaikunsalam" jawab pria disebrang, tak lama dari itu pintu rumah pun terbuka dengan memunculkan pria tua yang nampak uban di kepalanya namun dilihat dari raut wajahnya masih segar dan fresh kulitnya masih kencang "pa.... " panggil lala lirih "YA ALLAH ADEKKK..... " teriak pria tua itu dan langsung memeluk lala untuk menghambur kerinduan
Rangga yang baru akan turun sambil menggendong aryan di tangannya pun melihat pemandangan indah di depan matanya, sebenarnya rangga itu lebih dekat dengah papanya dan belajar banyak pengalaman dari papanya jadi dia sedikit terharu melihat lala yang sedang berhambur pelukan dengan papanya.
"Cinta banyak orang tidak bisa membedakan antara cinta murni dengan kagum, kagum akan sesuatu yang ada di dalam dirinya"
"terkadang seseorang dapat menjadi bodoh karena satu kata itu"
"terkadang pergi adalah pilihan yang terbaik demi kebahagiaan seseorang yang dia sayang"
"namunn ..."
"cinta yang sesungguhnya bukanlah dia yang pergi dan mengumbar kata mersa, tapi cinta adalah cara, cara bagaimana orang yang kita cinta itu akan bahagia bersama kita"
Ohhh maaf kan aku ya kawan kawan karena terlalu lama meng update tapi ini karena bukan hal sepele, tapi karena masa depanku menunggu ...
Hehehehe
KAMU SEDANG MEMBACA
Halalkan aku
Romancebudayakan follow dulu ya baru baca 🙏🙏 "jika kau ingin menyentuh ku, maka halalkan aku " Rangga menatap lala kosong matanya bertemu dengan mata lala Satu detik ... Dua detik ... Tiga detik ... "Baiklah besok aku akan kerumah mu" tiba-tiba rangga...