-Cinta adalah kunci utama yang membuka gerbang kebahagiaan.-
Author POV.
Seperti perintah alan setelah pulang sekolah bunga berdiri menunggu cowok itu.Sudah 30 menit menggu membuat cewek itu geram sendiri dan memutuskan untuk pergi dan pulang kerumah.belum beberapa langkah cewek itu langsung berhenti karena ada yang mencengkal lengannya.Bunga melirik ke belakang dan menemukan sesosok cowok yang telah ditunggunya sedari tadi
Bunga POV.
Gue berbalik badan saat sebuah ada sesuatu yang mencengkal lengan gue
"Lama banget sih lo"kata gue kesel
"Sorry tadi gue ditugasin guru buat bawain bukunya"kata alan yang membuat gue menaikan alis
"Dasar brengsek"ucap gue seketika dan langsung berjalan menjauh dari cowok itu
"Siapa yang lo sebut brengsek?"tanyanya
'Ya lo lah bego'batin gue
"Gak ke siapa²"bual gue
"Ohh,,yaudah ayo ke parkiran"ucap alan sambil menarik lengan gue dan setelah sampai alan menaiki motornya lalu memberikan helm berwarna merah ke gue
"Maksud lo?"tanya gue
"Naik, gue anterin lo sampai rumah dengan selamat"katanya
Gue langsung nerima tuh helm dan memakainya di kepala gue lalu duduk dibelakangnya
"Pegangan"suruhnya dan langsung gue pengang kerah bajunya
"Emang lo pikir gue bangkai?sampai kayak gitu megangnya"protesnya lalu menarik tangan gue menuju pinggangnya.gue tersentak seketika
"Ehh ehh apaan nih maksudnya!nyari kesempatan dalam kesempitan lo ya"tuduh gue
"Enak aja lo,gue cuma mau lo selamat sampai rumah lo,habisnya gue bakal ngebut bawanya"ucapnya
"Ogah kalau kayak gitu,gua turun a,,j"ucapan gue seketika terputus karena nih cowok meng-gas motornya mendadak dan saat itu juga badan gue langsung nempel sama tuh cowok brengsek
"Udah diem"ucapnya lalu melajukan motornya menjauh dari parkiran
✌ ✌ ✌ ✌ ✌
Alan POV.
Gila!gue kenapa?kok kok bisa gue seenaknya nyuruh tuh cewek barbar meluk gue dari bekang diatas motor berdua!wah gue kayaknya lagi sakit nih.Tapi kenapa ya gue malah senang dipeluk sama nih cewek rasanya tuh kayak ada petasan lagi meledak didalam hati gue ditambah kayak ada kupu kupu terbang diperut gue,,wow,,gue yakin sekarang gue lagi gak waras!apa mungkin gue gue gue gue,,,no no no itu musibah bagi gue kalo sampe gue gue ja-tuh cin-ta sa-ma bu-nga cewek barbar sekaligus musuh abadi gue.
"Lan"suara bunga langsung masuk ke gendang pendengaran gue,gue tersentak kaget"lu kenapa sih?jangan bengong nanti bisa tabrakan kitanya"lanjutnya khawatir.
"Hahh ohh gak kok gue gak bengong"bohong gue
"Terserah lu deh,,pokoknya hati hati ya bawa motornya gua belum mau mati sekarang masalahnya"ucapnya membuat gue merasa bersalah karena udah buat dia khawatir
"Iya"kata gue sekedarnya lalu melanjutkan mengendarai motor itu hingga tiba dirumah yang besar bercat putih bersih tetapi anehnya sangat sepi
"Makasih"ucap bunga lalu berbalik ingin memasuki rumah tersebut
"Tunggu"cegah gue membuat dia berbalik lagi menatap gue bingung
"Lo sendiri dirumah?"tanya gue yang langsung mendapat anggukan ringan
"Gue boleh nemenin lo sampai nyokap bokap lo dateng?"tawar gue kasihan.
"Gak gak perlu"tolaknya membuat gua membuka mulut lagi
"Tenang gue gak bakalan apa apain lo kok,,gue masih waras"ucap gue"yaudah cepet buka pintu rumah lo"lanjut gue sambil turun dari motor
"Tapii,,,"gagapnya ragu
"Tenang aja oke"kata gue menenangkan dan langsung mendapat persetujuan
🍁 🍁 🍁
Salam,
Pandang panjang, 5 Desember 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
ETERNAL ENEMY [COMPLETE]
Novela Juvenil[SEBAGIAN CERITA DI PRIVATE. FOLLOW UNTUK BISA MEMBACA] Bunga adalah musuh abadi alan. Ia sangat membenci alan! Begitupun sebalik nya. Setiap kali alan ingin membuat bunga sengsara ataupun menderita saat itu juga alan kena sial, enggak tau kenapa ba...