Zona Nyaman.

73 16 2
                                    

Jangan sakit dong!nanti gue kangen.

Rizqi POV

'Gila ini udah jam 5 dan ini hujan deres dan gaada driver yang nerima pesenan gue sial banget sih'  umpat Rizqi

Dari kejauhan diam diam rendi memperhatikan seorang Rizqi dengan berat hati ia mendekat ke depan cafe memories dan mengajak Rizqi untuk pulang.

"ayo pulang." ajak Rendi tiba tiba

"eh kebo mejen ngapain lo masi disini?!" tanya Rizqi dengan mata penuh selidik

"dasar kadal burik udah jangan banyak bacot naik buruan." perintah Rendi

"hujan hujan gitu?!" tanya Rizqi heran

"heem gue cuma bawa mantol satu nih hujan berhentinya ntar malem. Lo masih mau nunggu? Ayo pulang udah gapapa gue ikut hujan hujan" ajak Rendi dengan wajah cuek.

"kalo sakit gimana?" tanya Rizqi

"ya berdoa jangan sakit dong ntar gue kangen gimana?" ceplos Rendi

"kangen apaan? Emg kebo bisa kangen? Dasar tukang mbaperin." ledek Rizqi

"kangen godain lo maksudnya udah ayo cabut gapapa lah sekali sekali kaya dilan milea😂" ucap rendi cengengesan

"apaan sih rend yaudah ayo dasar kobam film dilan milea" sergah Rizqi

Jakarta sore ini apik. Hujan dengan warna langit orange. Dengan kehangatan yang di dapat Rizqi dari seorang Rendi. Pas sekali momen ini. Batin Rizqi. Menyenangkan ternyata di dekat seorang Rendi.

sesampainya di depan rumah Rizqi,Rendi ditawari masuk oleh Rizqi untuk mengeringkan badan. Dan Rendi menerima ajakan Rizqi untuk mampir ke rumahnya.

"lo di rumah sendiri?" tanya Rendi

"heem abang gue lagi huntcam di bandung nyokap bokap ke dubai" jawab Rizqi

"tiati ntar ada sesuatu lhoohhh" goda Rendi

"lo jangan nakut nakutin yaa hm" ucap Rizqi

"penakut nih dasar kadal burikk" ejek Rendi

"udah ah sana lo ganti di ruang nya bang Reza luruss naik tangga kamarnya di paviliun ya hm udah kalo mau makan atau minum ambil ae di kulkas gampang kalo lo cari gue line aja gue"

"hm thx" ucap rendi seraya menuju kebelakang rumah Rizqi yang luas sekali dan mencari dimana paviliun milik Reza berada. dan akhirnya rendi masuk ke kamar di paviliun itu dan memasuki sebuah kamar yang bernuansa fotografi dan musik. disana ada banyak kamera DSLR dan juga ada 2 gitar dan banyak alat musik. Rendi mecari kamar mandi dan langsung bersih bersih dan bergegas turun untuk pamit pulang pada Rizqi. karena bingung dengan rumah gedong ini rendi pun mengirim line pada rizqi

riz lo dimana? gue bingung nih sama rumah lo sini gih jemput gue di paviliun nya bang Reza. send to dandelionandromeda

Rizqi POV

line from alaskabrayn23.

riz lo dimana? gue bingung nih sama rumahlo sini gih jemput gue di paviliun nya bang reza.

ya bentar gue kesono. balas Rizqi

R-KuadratTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang