Prologue.

15 3 1
                                    


"WOY!" Teriak Monica dengan lantang hal itu membuat seseorang berkejolak kaget karna teriakan Monica yang sangat kencang.

"Ehh bego! Gue kaget sialan!" Kesalnya sambil melempar bantal yang ada didekatnya dengan singgap Monica menangkap bantal itu, melihat Monica yang dengan singgap menangkap membuat perempuan itu kesal lagi. "Apa sih lo dateng dateng bikin rusuh aja" ucapnya lagi.

"Gue tuh punya kabar gembira buat lo, La." ucap Monica dengan antusias.

"Apaan?"

"Ini! si Wira dia katanya pengen ketemu lo!" Monica excited.

"Wira mana? Nggak kenal gue." ucapnya acuh.

"Wira yang lo bilang ganteng di Instagram lah, La." jawabnya enteng.

"Ha? Wira?" Tanyanya sambil mengingat ingat.

"Iya Wira, masa lo lupa sih." berusaha mengingatkan temannya itu.

"EHH WIRA? WIRA YANG PERNAH GUE BILANG KE LO KALAU DIA GANTENG?! SERIOUSLY?! OH FUCK! LO KENAL DIA?! BENERAN LO KENAL?! LO NGOMONG APA AJA KE DIA?! IHH MONNNNNN!!" Rengeknya sambil mengayun ngayunkan tangan Monica.

"Hehe, lagian nih ya. lo tuh kayaknya pengin banget gitu kenal sama di. nah kebetulan gue kenal dia, ya udah deh gue bilang aja ke dia kalo lo suka dia." ucap Monica dengan watadosnya.

"Sibego! Gue tuh cuma bilang dia ganteng bukan berati gue suka Monica." kesalnya sambil menyilangkan tangannya ke dada.

" Udah si, La. nggak apa apa dia baik kok." merangkul temannya itu memasang muka jahil.

"Serah dah." beranjak dari duduknya lalu pergi meninggalkan Monica yang masih tersenyum senyum.

*****

Hallo! Jadi ini diaaaaa cerita baru gue.

Maaf ya kalo masih kurang bagus gitu hehe.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 13, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

VAMOR.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang