Bagian 38

138 21 12
                                    


sudah terhitung sekitar 6 bulan seorang Farish bekerja di rumah sakit milik Azka. Farish tak menyadari sama sekali bahwa dokter seniot sekaligus pemilik rumah sakit tempat ia bertugas adalah milik seorang yang sangat ia kenali waktu masih kecil dulu, yah dia Nabil yang dulu selalu Farish anggap sebagai kekasih kakaknya walau kenyataannya tidak. tapi waktu Farish tau bahwa kakaknya akhirnya bertunangan dengan Nabil dia sangat bahagia karena impiannya jadi kenyataan. 

tapi semua itu hanya terjadi begitu cepat bagi Farish karena kondisinya memang Farish yang tinggal jauh dengan keluarga dan udah pasti hanya mendengar kabar lewat chat atau sekedar telepon. dan cukup lama sekali bagi Farish tidak bertemu dengan Nabil, sejak Nabil masih SMA sampai Farish kuliah padahal waktu itu Farish masih sekolah SMP kelas 1. 

kini Farish begitu dekat dengan Azka yang mana sebenarnya ialah Nabil orang yang ia kenal sejak dulu. kedekatan Farish dan Azka sudah tak seperti sekedar rekan kerja tapi udah sepeti adik kakak karena Farish lebih sering menginap ditempat Azka.

"Bang hari ini aku gak jam praktek nih, boleh gak kalau aku disini aja seharian soalnya lagi males keluar kemana - mana..."ucap Farish

"Ya gpp Rish, disini aja sekalian nanti kamu beresin ruang tamu ya soalnya nanti malem ada tamu mau..."pesen Azka sambil menenteng tas kerjanya

"Kok gak pakai seragam bang? Emang mau kemana?"tanya Farish

"Hari ini gak ke Rumah sakit mau ke kantor soalnya lagi ada meeting penting sama perusahaan dari Bandung"

"Oalah oke deh, hati - hati bang..."

Skip.

Hari ini gue ke kantor, bagi gue jarang banget emang kesana selain gue udah serahkan semua sama direktur dan sekertaris gue jadi gak masalah bagi gue gak datang ke kantor.

Palingan cuma sesekali aja kesana, kalau gak lagi sibuk di Rumah sakit baru gue ke kantor.

"Selamat pagi pak!"sapa pegawai gue ketika gue sampai diloby

"Pagi semuanya...semangat kerjanya buat kalian semua...."sahut Azka dengan senyuman

"Subhanallah disemangatin sama pak Azka bikin meleleh"ucap salah satu karyawan

"Pagi pak. Jadwal meeting nya nanti sekitar jam 9.."ucap sekertaris nya

"Oh iya tolong nanti kamu bilang sama ob suruh siapin makan siang sekalian soalnya nanti saya ajak klien kita makan siang disini"

"Baik pak, ada lagi pak?"

"Udah cukup. Sekarang saya mau cek berkas - berkas dulu"

"Iya pak saya sudah siapkan dimeja bapak"

"Terimakasih..."

Siangnya tamu yang udah ditunggu sejak tadi akhirnya datang juga. Dan kini yang memimpin meeting kali ini Azka sendiri sebagai pemilik perusahaan.

"Selamat siang semuanya perkenalkan saya Azka pemilik perusahaan ini, senang bisa bertemu dengan anda semuanya...beginilah kantor kami"ucap Azka membuka acara meeting kali ini

"Anin tolong nyalakan proyektor nya sekalian kamu jelaskan prosedur dalam kerja sama kita"

"Baik pak..."

Hampir 2 jam meeting akhirnya selesai, dan kini mereka tengah menikmati makan siang bersama. Karena kliennya dari luar kota maka sudah jadi kewajiban perusahaan Azka menjamu dengan sebaik mungkin.

"Pak Azka saya undang secara pribadi jika anda berkenan datang ke kantor kami"ucap Nando sambil menikmati makan siangnya

"Jangan panggil saya dengan sebutan bapak, memang saya pemilik perusahaan ini tapi saya lebih suka dipanggil dengan nama aja"ucap Azka santai

Cintaku Kau Terlantarkan ! ( End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang