Dari sekian teman Bagas dikelas, hanya 1 yang menarik perhatian Bagas, cewe didekat pintu yang berdiri disamping cowo yang Bagas ketahui adalah kakak kelasnya.
"heh kampret kenapa ada dia disini?! " bisik Bagas ke Rino yang masih rebahan disamping Bagas.
Sambil memainkan ponsel Rino ikut berbisik "siapa yang lo maksud? ".
"si kecoa anjir, lo kalo mau bawa pasukan ya jangan dia diikutin juga"
"dia ngikut sendiri ya gue biarin"
Bagas hanya menghela nafas, percuma saja dia mengeluh.
" heh gas lu bisa sakit juga ?" tanya Via.
" lo pikir gue superman yang nggak bisa sakit " jawab Bagas asal.
" gas minum dong masa tamu ngga dikasih minum " seru Renia.
" ah lu ambil aja sendiri, kan lo nyonya rumahnya Re " sorakan dari teman teman Bagas pun memenuhi kamar.
Renia merasakan pipinya memanas, entah dia malu karena banyak teman temannya disini atau karena dia tersanjung oleh ucapan Bagas.
" bentar gue panggilin bibi dulu biar dibuatin minum, lo pada duduk aja disitu " menunjuk sofa berwarna hitam yang berada dekat dengan balkon.
Saat Bagas melewati pintu, dia sengaja dengan melirik ke arah Adit.
Saat akan turun tangga ternyata bibi sudah menyiapkan minuman dinampan dan beberapa cemilan.
"ehh bi, ini kan berat biar bagas aja sini yang bawa "
" udah den nggakpapa, aden kan lagi sakit, bibi kuat kok " .
"yaudah kasih disitu dulu bibi nggakusah keatas , dah disitu aja " pinta Bagas.
Lepas itu Bagas menujur kamar dan memanggil Rino " Rin bantuin bibi bawa minum dong kasian kalau harus disuruh naik bawa minuman.
Dengan langkah gontai Rino meletakan ponselnya diatas nakas dan keluar dari kamar.
Setelah sampai dibawah ,Rino mengambil nampan yang sudah berisi minuman dan 2 toples camilan .
"maaf lo den Rino, jadi ngerepotin, padahal mah bibi juga bisa ngangkatnya.
"nggakpapa bi biar Rino bantu, bibik kerjain yang lain aja " .
"makasih ya den "
"oke" sambil menganggukan kepalanya.
Ponsel Adit berdering menandakan ada pesan masuk, ternyata dari salah satu anggota pramuka yang mengabarkan kalau Adit harus segera ikut berkumpul ke basecamp untuk merundingkan kegiatan pramuka.
Adit segera berpamitan kepada Renia dan yang lain, juga tak lupa kepada Bagas.
"Sorry ya Re ini dadakan, aku nggak bisa anter kamu pulang "
"iya nggakpapa kak, nanti aku bisa bareng yang lain ".
" yaudah aku pergi dulu ya, see u guys " dan dibalas anggukan oleh semuanya.
"nanti lo gue anter aja Re " bujuk Bagas.
" ah gamau gue, lo kan sakit. Entar lo nabrak terus gue mati kan kasian calon suami gue jadi duda sebelum waktunya "
" kalo lo mati entar gue juga nyusul elo, gue nggakmau jadi duda sebelum waktunya. "
"heh kampret ngayal mulu lo anjir " teriak Riya sambil melempar bantalan sofa ke Bagas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Couple
Teen FictionDasar cowok nyebelin ! suka nya ganggu orang ! awas aja kalo ganggu lagi ! aku patahin leher kamu !! ~Renia Donna Radiansyah Cewek manja , bawel , crewet , suka ngomel tapi bego nya gue suka !! ~Bagas Rivan Diswara Cover by hfaistyles...