9

4.3K 507 156
                                    

baca bismillah dulu
siap-siap udah masuk konflik:)
jangan hujat aku dipart ini:(


"Sehun, aku ingin itu" Soojung menunjuk sebuah permen kapas yang sedari tadi ditatap Soojung.

"itu tidak baik untuk kandunganmu, Jungie" Sehun berusaha menolak keinginan Soojung membeli permen kapas.

Soojung hanya diam tidak berkata lagi, beruntung Sehun mau menemaninya kesini saja ia sudah senang. Masih meminta hal yang tidak-tidak.

"baiklah, hanya satu saja" Sehun menghela nafas membuat mata Soojung berbinar karena keinginannya terpenuhi.

"terima kasih Sehun, kau yang terbaik" pekik Soojung tersenyum senang saat Sehun akan membelikannya permen kapas.

Tanpa mereka sadari ada sosok yang kini menatap penuh amarah kearah mereka. Siapalagi jika bukan, Kim Jongin.

Lelaki itu diberitahu seseorang jika saat ini istrinya tengah asyik berduaan dengan lelaki lain dan itu semakin membuat emosi Jongin memuncak.

Ia tidak menyangka Soojung ternyata seperti itu, terlebih lelakinya adalah Oh Sehun.

Jongin tersenyum miris ketika melihat Soojung tertawa begitu lepas dihadapan Sehun, dulu bahkan senyum itu hanya diberikan untuk dirinya.

Sebelum ia menjadi brengsek seperti ini.

Jongin langsung meninggalkan mereka dengan perrasaan penuh emosi. Ia marah pada dirinya sendiri, marah karna Soojung tertawa karna orang lain, marah karna istrinya pergi bersama lelaki lain.

"setelah ini aku akan mengantarmu kerumah" ucap Sehun saat melihat Soojung memakan permen kapasnya dengan tenang.

"rumah?" tanya Soojung mengerutkan alisnya.

"rumah ayahmu, aku akan mengantarkanmu kesana" ucapan Sehun membuat Soojung menghentikan kegiatannya. Bukannya ia tidak ingin pulang, ia ingin sekali. Namun setelah beberapa kejadian, ia segan untuk pulang.

"antar saja aku kerumah suamiku, kekasihnya pasti sudah pergi" ucap Soojung yang kini membuat Sehun menatapnya tidak percaya.

"aku tidak akan membawamu kesana, aku tidak ingin melihatmu tersakiti karna bajingan itu"

"dia suamiku sekarang dan aku harus kembali kerumahnya. Lagipula aku tidak yakin jika aku pulang kerumah ayah maupun Chanyeol oppa akan menerimaku, aku pasti akan diusir kembali" ucapan Soojung kali ini benar-benar membuat Sehun kembali tidak percaya.

"kau diusir?" tanya Sehun hati-hati tidak ingin menyakiti perasaan gadis dihadapannya.

"ya, sebenarnya sudah sejak lama mereka menginginkan aku pergi dari sana namun aku yang kepala batu tetap bertahan" Sehun benar-benar tidak habis pikir dengan Soojung, mengapa gadis ini begitu kuat.

"baiklah, aku akan mengantarmu kerumah Jongin" Sehun hanya menghela nafas ketika ingin mengantar Soojung kerumah Jongin.

"kau tidak perlu mengantarku, aku bisa pesan taxi" ucap Soojung ketika melihat keengganan Sehun.

"jangan bercanda, aku akan mengantarkanmu. Apapun akan kulakukan untuk menebus kesalahanku" ucap Sehun yang langsung meninggalkan Soojung yang kini hanya menatapnya.

Seandainya Sehun tidak meninggalkannya apa mungkin perasaan itu masih ada, kenapa harus sesakit ini mencintai seseorang batin Soojung sembari merasakan sesak didadanya.

Sehunnya tidak berubah hanya perasaan dan keadaan Soojung yang berubah. Hati gadis itu kini benar-benar hanya untuk seorang Kim Jongin.

Tears [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang