"Naura," panggil Radit, ayah Naura.
"Ada apa?" tanya Naura dengan penuh tanda tanya.
"Ayah ada berita bagus buat kamu."
"Apa?" tanya Naura dengan ogah-ogahan karena ia tahu pasti ini masalah kerjaan yang sama sekali tidak berpengaruh dengan kehidupannya.
"Kita akan pindah ke Jakarta," ucap Radit dengan singkat namun penuh makna.
Naura sangat tidak percaya dengan apa yang ia dengar, ini sungguh diluar pemikirannya.
"Kenapa pindah?"
"Ayah gak mau lihat kamu sedih terus kayak gini, ayah mau kamu kembali kayak dulu. Ceria," jelas Radit.
Raut wajah Naura yang semula terkejut langsung berubah berseri-seri.
"Makasih yah, ayah mau ngertiin Nau, Nau sayang ayah," ucapnya sambil memeluk Radit.
Radit senang melihat putrinya yang kembali seperti dulu.
"Iya sama-sama, udah sana siapin semua barang-barang kamu, kita berangkat malam ini juga," perintah Radit yang langsung disetujui Naura.
KAMU SEDANG MEMBACA
NAURA
Teen Fiction[Diusahakan update setiap hari] "Jangan tinggalin aku lagi," ~Naura Fradellia Agatha. "Aku janji gak akan pergi lagi," ~Revan Franklin Delano.
