part 21

23 5 0
                                    

Skylynn's pov*
Pagi ini aku terbangun dari tidurku yang lelap, aku membasuh muka dan keluar kamar, tak sengaja luke juga keluar dari kamarnya.
"Good morning skylynn"

"Good morning luke"

Luke tiba-tiba menggendongku dan membawaku turun kebawah, aku kaget sambil tertawa.
Lalu aku dan dia sarapan bersama yang lain.

"Sky setelah ini mari kita ke studio bandku"

"Wahh wahh iya luke"

Aku mandi lalu bersiap siap, aku mengenakan casual dress untuk wanita hamil berwarna biru muda dan juga mengenakan natural make up.

"Wow, im looking at an angel right now" (ucap luke)

"Stop it luke hahaha"

Kami pun pergi ke studio.
Sesampainya di studio, aku melihat ashton, tiba tiba ia berlari ke arahku dan memelukku.

"Oh my God, i miss you little sky"

"I miss you too ash, oh look mikey!!! Come here michael i miss you"

Lalu aku dan michael berpelukan.
Hatiku lalu gelisah, mataku seperti mencari sesuatu.
Calum ya ia muncul dipikiranku, kemana ia? Hatiku dan otakku sepertinya bertengkar.
Aku berusaha untuk tidak peduli dengan dirinya namun selalu saja ia muncul dipikiranku.

Okay sky tenangkan dirimu kau harus bisa melupakannya sky, dia tidak lagi memerlukanmu. (Ucapku dalam hati)

"Kau tau skylynn ternyata memiliki suara yang indah" (ucap luke)

"Woah benarkah?" (Tanya michael)

"Tentu michael!, aku juga lihat dia bisa bermain piano"

"Lets sing together sky!" (Ucap ashton)

Aku hanya bisa tertawa dan mengiyakan ajakan mereka, lalu michael memainkan gitarnya.

"Kita akan bernyanyi lagu apa?" (Tanya michael)

"Amnesia" (jawabku)

"Luke kau juga harus ikut bernyanyi bersamaku" (pinta ku ke luke)

"Baiklah sweety"

Aku bernyanyi bersama luke, aku sangat menghayati lagunya, aku ingin menangis tapi aku berusaha untuk menahannya.

Calum's pov*
Hari ini aku mendatangi studio, saat akan masuk aku mendengar suara perempuan bernyanyi suaranya pun tak asing

The picture that you sent me they're still living in my phone
I'll admit i like to see them i'll admit i feel alone, and all my friends keep asking why im not around

Saat ku mengintip dibalik pintu yang terbuka sedikit aku terkejut disana ada skylynn, perutnya tampak besar, ia duduk disamping luke dan bernyanyi bersamanya.
Kemudian aku langsung masuk, mereka semua berhenti dan terdiam.
Aku melihat sky terdiam membisu sambil mengeluarkan airmatanya, aku berusaha tidak peduli, aku mengambil tas ku lalu pergi.

Dalam hati aku berkata maafkan aku sky, hanya saja aku belum siap untuk semua ini.

"Apakah orang tuamu mengajarimu lari dari tanggung jawab?" (Tanya michael)

"Shut the fuck up mich!" (Balasku)

Aku mulai emosi aku cepat" pergi.

Skylynn's pov*
Dengan melihatnya seperti ini semakin menyiksa diriku saja, aku pergi kekamar mandi dan menangis disana, aku meminta pada luke untuk pulang kerumahnya, namun luke menolak dan mengajakku ke sebuah taman yang indah.

>
Sesampainya disana aku langsung menangis aku memeluk luke dan mengatakan bahwa aku adalah gadis terbodoh didunia.

"Sssttt skylynn, tenanglah masih ada aku disini" (ucap luke)

Malam harinya

Aku menatap kejendela, hujan turun dengan lebatnya.

*Flashback on*

"Kau adalah gadis termanis skylynn, aku janji akan selalu bersamamu
Aku mencintaimu skylynn, aku sangat mencintaimu (ucap calum)

*Flashback off*

Aku sangat sangatlah bodoh untuk mengatakan "iya" kepadanya, dia tak akan pernah kembali ya tak kan pernah kembali, sudah lenyap mimpi-mimpi ku bersamanya.
Aku ingin kembali, aku ingin kembali ke california, semakin sering ku melihat dia, semakin dalam dan sakit luka yang kurasakan.

Air mata ku jatuh deras seperti hujan, dadaku terasa sesak akibat tangisan ini, aku tenggelam dalam pikiranku sendiri.

"Hey sky" suara itu memecah keheningan, aku tak mampu untuk berdiri aku terlalu larut dalam kesedihanku.

"Sky, kau pasti bisa menghadapinya, jangan pernah putus asa, hey kau masih memilikiku sweetheart"

"Kau tak mengerti luke, arghh! Aku mencintainya dan sangat mencintainya"

"Lepaskanlah ia sky, ia telah melepas mu, ia tak mencintaimu lagi"

"Aku tau itu luke, sangat susah untuk membencinya, sangat susah melupakannya, sangat susah berhenti mencintainya!"

"Kau tak kan pernah bisa berhenti mencintai seseorang yang pernah membuatmu bahagia dan sangat berarti sky"

"Aku hanya berharap aku bisa bangun dengan amnesia dan melupakan semuanya"

Luke lalu memelukku, untuk pertama kalinya ia menyatakan perasaannya kepadaku, dan itu cukup membuatku kaget.

"Entah kau memiliki perasaan yang sama atau tidak, tapi ijinkan aku untuk mengatakan bahwa aku mencintaimu skylynn marvin. Aku ingin kita memulai semuanya dari awal sky"

Aku memeluk luke, lalu kutempelkan wajahku ke dadanya dan mengatakan "i love you luke"

"Aku ingin kembali ke california luke" (pintaku ke luke)

"Tapi kau baru saja disini sky, tinggalah sebentar lagi"

Tiba tiba aku merasakan sakit diperutku, aku memegang perutku dan menangis, luke terlihat panik ia pun cepat-cepat membawaku kedalam mobil dan pergi keruma sakit.

>
Sesampainya dirumah sakit, luke berteriak memanggil para perawat dan dokter.
Aku dibawa ke ruang unit gawat darurat.

Luke's pov
Aku merasa takut dan khawatir akan keadaan skylynn.
Saat dokter keluar aku cepat cepat bertanya tentang keadaan skylynn

"Bagaimana dengan skylynn dokter?"

"Dia hanya butuh istirahat, jangan terlalu banyak pikiran"

"Bagaimana dengan bayi yg dikandungnya dokter?"

"Bayinya baik baik saja"

Mendengar penjelasan dokter membuatku semakin tenang, aku masuk kedalam ruangan tersebut, lalu aku duduk disamping  tempat tidur skylynn.

Ia hanya terdiam memegang perutnya, aku mengelus kepalanya.
Tiba tiba ia mengatakan bahwa ia ingin pulang ke california.

"Luke aku ingin pulang ke california"

"Kita akan pulang kesana sky, setelah kondisimu membaik"

Skylynn's pov*
Perjalanan pulang kembali ke california mungkin akan sangat beresiko untukku, tapi aku ingin pulang.

Sampailah 3 hari kemudian aku kembali ke california.
Aku merindukan segalanya disana, hahaha aneh memang karena aku pergi hanya sebenrtar. Tapi aku sudah sangat merinduka semuanya.

IF YOU STAYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang