part 32

48 5 0
                                    

Calum's  pov*

Kepergian skylynn adalah pukulan yang paling menyakitkan untukku dan juga semua orang, bagaimana tidak? Ia adalah wanita yang paling paling berpengaruh dihidup setiap orang.
Namun aku berusaha tegar demu calynn dan juga mom skylynn.

Luke's pov*

Hari ini adalah hari dimana skylynn akan dimakamkan ditempat peristirahatan terakhirnya, aku berusaha tegar namun air mata tetap saja jatuh.

-
Ketika acara pemakaman selesai semua orang pun pergi kecuali calum, calynn, mom skylynn, mali, dan aku serta ashton juga  michael.
Calynn membawa bunga matahari dan mawar dimana bunga itu sangat menggambarkan skylynn, bunga itu adalah bunga kesukaan skylynn.
Calynn duduk bersimpuh menggenggam bunga tersebut lalu memciumnya dan meletakkannya di nisan tersebut.

"Mommy, kenapa mommy harus pergi secepat ini? Tidakkah mommy ingin berkumpul bersama kami?, tidakkah mommy ingin melihat dan bercanda dengan adik kembar ku?, adik kembarku pasti akan sangat senang jika mommy disini, kenapa kau harus pergi mommy? Siapa yang akan mendengarkan dengan sabar setiap ceritaku?, siapa yang akan membuatkanku pancake coklat lagi?, siapa yang akan mengajakku pergi ketempat tempat indah ketika aku sedih?, mommy aku akan sangat merindukanmu"

Jelas semua orang menangis begitu juga aku ketika melihat calynn seperti itu.
Lalu calum ikut terduduk disamping calynn, memeluknya dan mengelus kepalanya.

"Mommy akan senang jika melihat putrinya tidak menangis sayang." Ucap calum seraya mengajak calynn untuk pergi.

Akhirnya kita semua pulang menuju rumah masing masing.

-
Malam harinya setelah makan malam aku sedang duduk diruang keluarga bersama mom skylynn, calynn, serta orang tuaku, aku menggendong bayi perempuanku sedangkan bayi laki laki ku sedang berada dalam pangkuan calynn.
Bayi perempuanku mirip sekali dengan sky.
Oh sky lihatlah anakmu yang cantik dan tampan ini, berbahagialah di sisi-Nya sky.

Bel rumah berdering lalu mom skylynn membukakan pintunya, ternyata calum, ashton, michael, mali dan crystal datang kerumah, rumah ini jadi ramai namun tetap terasa sepi tanpa hadirnya skylynn.

Calum menggendong liam sedangkan ashton menggendong everly, calynn sedari tadi bermanja dengan mali.

"Aunty mali, bisakah kau menyanyikan lagu tidur untukku seperti yang dilakukan mommy?" Ucap calynn dengan suara bergetar dan air mata yang mengalir.

"Of course baby girl"

Tiba tiba calynn pergi kearah calum dan berdiri dihadapan calum yang sedang duduk menggendong liam, calynn berbicara sambil menangis.

"Daddy, aku ingin mommy kembali, aku merindukannya, semuanya terasa hampa tanpa dirinya daddy" *hikss *hikss

Calum menatap calynn dan berkata

"Sayang mommy akan selalu ada dihatimu, lihatlah adikmu ini, Mirip dengan mommy kan? Calynn sayang jadilah kuat untuk adik mu ini sayang"

Calynn lalu memeluk mom skylynn dan membenamkan wajahnya didada mom skylynn.

"Grandma i want my mommy back" *hikss hikss

"Iya sayang" *hikss hikss

>>
Awalnya keadaan ini sangat berat namun akhirnya aku bisa menghadapinya, mereka sibuk mencarikanku pengganti yang baru, namun aku tak lagi membuka hatiku untuk siapa siapa, hanya skylynn lah yang menjadi cinta terakhirku.

Dear skylynn, aku harap dirimu ada disini, menghabiskan waktu bersama keluarga kecil kita.
Calynn selalu saja memanggil namamu sky, ia sangat merindukanmu, aku sangat sangat merindukanmu skylynn.

Aku masuk kekamar dimana skylynn pernah memakainya saat ia hamil dulu, saat ia pertama kali berkunjung ke australia, semuanya tampak masih sama karena aku selalu merawatnya, aroma ruangan tersebut juga mirip dengan aroma skylynn, foto foto yang terpajang, serta buku buku dan juga pakaiannya masih tertata rapi disana, sejenak aku terduduk dikasurnya dan membaca buku catatan yang ada dilaci disamping tempat tidur.

Dear diary
Hari ini aku sangat senang karena luke membuat kamar yang aku tinggali ini seperti kamarku di california, aku merasa seperti benar benar dirumah, orang tua luke juga ramah serta saudaranya.
Dikehamilanku ini, aku hanya ingin hal hal baik akan datang kepadaku.
-skylynn.

Aku menangis membaca buku catatan itu dan akhirnya tertidur diranjang itu dengan banyak sekali pikiran serta kerinduan akan skylynn.

Semua sudah berubah, andai dirimu disini sky, aku merindukanmu skylynn.

Oh skylynn, i will love you till the day i die.

-end.

Ini benerloh aku nulisnya sambil nangis huhuhuuu (ga nanya gblk!)

Heheheh okay sampai sini aja ceritanya, i hope y'all enjoy my story okay:v walopun endingnya agak nyesek huhu.

Untuk luke hemmings yang tampan bukalah hatimu untukku mwehehehe :V

Ehh ehh gw udah sama calum wkwkwk (paansi gaje bett deh gw)

Okay guys vote, comment, and share ya. THANK YOU

-renss

Follow me on instagram

@ rensii._

IF YOU STAYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang