.
.
.
.
.
.
.
.
.
." Maaf zy apa kau sudah menunggu lama?" Tanya Eun Wo begitu mendudukkan dirinya di depan Suzy dengan perasaan bersalah ,pasti Suzy telah menunggunya terlalu lama.
Dan salahkan Dae Hwi tentang ini ,karna seenaknya saja menariknya ke Salon katanya" Kau harus mengganti warna rambutmu, itu sudah tidak Jaman"" Tidak apa- Apa aku tidak menunggu terlalu lama kok,hanya hampir setengah jam " Saut Suzy enteng.
" Mwo!! Setengah jam dan kau bilang itu tidak lama.
Maafkan aku zy " Ujar Eun Wo tidak enak hati." Ah Gwenchana lupakan itu.
Aku tidak apa- apa sungguh " Saut Suzy menyakinkan Eun Wo." Dan ngomong- ngomong kau menganti warna rambut mu ya .
Itu bagus aku suka" Ujar Suzy tersenyum.Eun wo menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
" Hehe ,ini Dae Hwi yang menyuruh" Ucap Eun Wo balas tersenyum." Dia punya selera yang bagus"
" Jadi maksudmu aku tidak begitu" Ucap Eun Wo dengan wajah cemberut.
Suzy terkekeh geli " Jangan pasang wajah seperti itu ,kau jelek" Kekeh Suzy.
Keduanya tertawa keras tanpa menghiraukan tatapan para pengunjung kafe yang telah terganggu akan suara tawa mereka.
Eun Wo menghentikan tawanya ,dan berubah menatap sendu kearah Suzy.
" Zy apa kau ingin mengatakan sesuatu padaku?"Tanya Eun Wo dengan Suara yang lirih .
Suzy menghentikan tawanya ,menatap Eun Wo dengan tatapan bersalah.
Menarik nafas sejenak ,setalah menguatkan tekatnya yang sempat menghilang saat dirinya melihat senyum dan pancaran kebahagiaan di wajah Eun Wo.
Untuk sesaat Suzy sempat ingin mengurungkan niatnya.
Tapi dia juga tidak mau terus- terusan berpura - pura bahagia.
Karna nyantanya hatinya tidak untuk Eun Wo." Eun Wo aku- aku ti_-'"
" Aku tahu apa yang ingin kau katakan zy" Potong Eun Wo menundukkan kepalanya, menahan kejolak yang begitu menyakitkan di hatinya .menahannya supaya tidak meledak .
" Akhirnya kau menyadarinya juga,dan hari yang paling kutakuti akhirnya tiba " Lirih Eun Wo yang kini sekuat tenaga menahan supaya dirinya tidak terlihat lemah.
" Maaf " Ucap Suzy dengan suara yang pelan .
Eun Wo tersenyum getir" Ku kira aku bisa membuatmu melupakan nya.tapi nyatanya se berusaha apapun aku mencoba tetap saja tidak bisa.
Hatimu hanya miliknya ,saat pertama kali kau mengenal cinta.Kau tidak ingin membuka hatimu untuk orang lain
kau tidak mau perusahan .
Hatimu sudah terpaku untuknya dan tidak mau orang lain untuk menggantikannya.
Aku tahu itu Zy ,aku tahu itu." Lirih Eun Wo.Suzy terisak rasa bersalahnya semakin bertambah saat dirinya melihat Eun Wo menangis di hadapannya.
" Hisk...hiks.... Maafkan aku ,aku salah maafkan aku Eun Wo kau berhak untuk marah padaku .
Tampar aku ,tampar Eun Wo" Suzy meraih tangan Eun Wo meletakkannya di pipinya ,supaya Eun Wo bisa menamparnya.Eun Wo mengangkat tangannya ,melihat itu Suzy memejamkan matanya.
Tapi tunggu kenapa tidak terasa sakit? .
Suzy membuka matanya " Eun Wo!!"" Kau kira aku akan sanggup menamparmu " Ujarnya.
" Aku memang merasa kecewa dan marah padamu zy ,tapi aku tidak mungkin menamparmu." Katanya dengan nada dingin.
" Dan akan lebih baik kita tidak usah bertemu untuk sementara waktu .
Biarkan aku tenang dan melupakan perasaan ku padamu " Dan setelah itu Eun Wo beranjak pergi meninggalkan Suzy yang kini mematung di tempatnya.Suzy dia terkejut saat mendengar nada bicara Eun Wo yang begitu dingin padanya.
Eun Wo tidak pernah berbicara dengannya dengan nada bicara seperti tadi." Maaf "
.
.
.
.
.Tbc
Cha Eun Wo mianhe
😢😢
KAMU SEDANG MEMBACA
FANS GIRLS( End)✔
RomanceJIMZY X BANGTANZY {COMPLITE} suzy seorang fans girls dari BTS